EmitenNews.com—PT Black Diamond Resources Tbk akan melakukan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO), dengan melepas sebanyak 1,75 miliar saham baru bernominal Rp10 per lembar.

 

Mengutip prospketus calon emiten tambang batu bara itu di laman e-IPO, Jumat (12/8/2022) bahwa jumlah saham yang dilepas itu setara dengan 25,93 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh,

 

Untuk itu, perseroan mulai melakukan penawaran awal dengan kisaran harga Rp100 hingga Rp130 per lembar pada tanggal 12 - 22 Agustus 2022. Sehingga nilai IPO ini sebesar Rp175 miliar hingga Rp227,5 miliar.

 

OJK diharapkan menerbitkan pernyataan efektif pada tanggal 29 Agustus 2022.

 

Jika sesuai jadwal itu, bersama Surya Fajar Sekuritas selaku penjamin pelaksana emisi efek, akan melakukan penawaran umum pada tanggal 31 Agustus hingga 5 September 2022.

 

Rencananya, seluruh dana IPO akan digunakan anak usaha perseroan, PT Dayak Membangun Pratama.

 

Oleh anak usaha itu, sebesar Rp40 miliar dari dana IPO untuk belanja modal dan sisanya untuk modal kerja.

 

Untuk diketahui, perseroan membukukan laba tahun berjalan sebesar Rp43,3 miliar, setelah meraup pendapatan sebesar Rp95,53 miliar per 30 April 2022.