EmitenNews.com - First Media (KBLV) sepanjang 2022 mentabulasi rugi Rp270,93 miliar. Terpangkas 80 persen dari periode sama 2021 dengan tekor sebesar Rp1,39 triliun. Alhasil, rugi per saham dasar turun menjadi Rp156 per unit dari tahun sebelum Rp799 per eksemplar.


Pendapatan Rp140,41 miliar, menukik dari Rp151,80 miliar. Beban layanan Rp78 miliar, susut dari Rp86 miliar. Laba kotor Rp61,98 miliar, turun dari Rp64,86 miliar. Beban penjualan Rp19 miliar turun dari Rp22 miliar. 


Beban administrasi Rp108,58 miliar, bengkak dari Rp71,19 miliar. Beban penyusutan dan amortisasi Rp2 miliar, turun dari Rp40 miliar. Kerugian pelepasan investasi pada entitas asosiasi Rp69 miliar dari nihil. Beban penurunan nilai investasi pada entitas asosiasi nihil dari Rp1,94 triliun. Kerugian penurunan nilai aset tidak lancar lainnya nihil dari Rp283 miliar. 


Kerugian selisih kurs bersih Rp73 miliar dari Rp177 juta. Keuntungan atas pelepasan aset tetap bersih Rp11 miliar turun dari Rp795 miliar. Lain-lain bersih minus Rp38 miliar dari surplus Rp795 miliar. Rugi usaha Rp238,87 miliar, susut dari rugi periode sama 2021 sebesar Rp1,32 triliun. 


Rugi tahun berjalan Rp281,17 miliar, terpangkas 80 persen dari periode sama 2021 minus Rp1,26 triliun. Jumlah ekuitas minus Rp406 miliar, menanjak signifikan dari akhir 2021 surplus Rp30,39 miliar. Defisit Rp665 miliar naik dari akhir 2021 sejumlah Rp395 miliar. Jumlah liabilitas Rp1,67 triliun, turun dari akhir 2021 sebesar Rp4,55 triliun. (*)