EmitenNews.com— PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) mencatatkan kas bersih digunakan untuk aktivitas operasi sebesar Rp810,99 miliar pada tahun 2022.

 

Pasalnya, penerimaan dari pelanggan hanya sebesar Rp15,083 triliun. Tapi pembayaran kepada pemasok dan karyawan mencapai Rp14,639 triliun.

 

Ditambah, pembayaran untuk aktivitas operasi lainnya tercatat sebesar Rp839,77 miliar dan pembayaran pajak penghasilan sebesar Rp529 ,34 miliar.

 

Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan tahun 2022 telah audit EMTK yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI) dikutip Selasa (4/4/2023). Senada, laba bersih emiten teknologi dan investasi itu menyusut 3,7 persen menjadi Rp5,444 triliun.

 

Dampaknya, laba per saham yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk turun ke level Rp89,39 per lembar, sedangkan di akhir tahun 2021 berada di level Rp96,06.

 

Padahal, pendapatan bersih tumbuh 21,09 persen menjadi Rp15,524 triliun yang ditopang peningkatan penjualan barang sebesar 22,05 persen menjadi Rp6,269 triliun.

 

Senada, pendapatan iklan juga terkerek 13,2 persen menjadi Rp5,895 triliun.

 

Demikian juga dengan pendapatan jasa kesehatan yang terangkat 23,8 persen menjadi Rp1,908 triliun. Ditambah pendapatan lain-lain yang terkerek 61,8 persen menjadi Rp1,295 triliun.

 

Sayangnya, beban pokok pendapatan membengkak 32,8 persen menjadi Rp12,131 triliun. Pemicunya, beban penjualan barang naik 21,4 persen menjadi Rp6,093 triliun.