EmitenNews.com - Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi membuka kembali suspensi perdagangan saham PT Lotte Chemical Titan Tbk (FPNI) dan PT Koka Indonesia Tbk (KOKA) setelah periode penghentian sementara dinilai selesai.

Dalam pengumuman resmi, Pande Made Kusuma Ari A., Kepala Divisi Pengaturan & Operasional Perdagangan BEI, menyebutkan bahwa pencabutan suspensi tersebut efektif berlaku mulai Selasa (11/11/2025).

Begitu suspensi dicabut, kedua saham langsung bereaksi ekstrem ke arah berlawanan. FPNI langsung melesat 24,27% ke level Auto Rejection Atas (ARA) di Rp640, naik 125 poin dari penutupan sebelumnya. Sebaliknya, KOKA justru anjlok 9,76% atau 40 poin ke Rp370 per saham.

Sebelumnya, saham KOKA sempat terkunci di level Rp410 selama masa suspensi sekitar sepekan hingga sebulan terakhir. Meski anjlok hari ini, performa saham konstruksi tersebut masih mencengangkan — naik 301,96% dalam tiga bulan terakhir dari Rp102 (10/8/2025), dan bahkan melambung 511,94% sejak awal tahun dari Rp67 per saham.

Sementara itu, saham FPNI terus menunjukkan reli agresif. Dalam sepekan terakhir, harga sahamnya melonjak 60,94% dari Rp320, lalu terbang 172,49% dalam sebulan dari Rp189 (10/10/2025). Secara triwulanan, FPNI sudah naik 168,23% dari Rp192 (10/8/2025), dan melesat 173,94% sepanjang tahun dari posisi Rp188 di awal 2025