Emiten Hermanto Tanoko (RISE) ARA Berjilid! Ada Aksi Apa?

Lantai perdagangan saham di BEI
EmitenNews.com - Saham PT Jaya Sukses Makmur Sentosa (RISE) kembali mencuri perhatian publik setelah mencatatkan kenaikan beruntung dan menyentuh ARA berjilid dalam beberapa terakhir. Pada perdagangan Rabu (14/10), saham RISE ditutup menguat pada Rp 5.050 per lembar, naik sekitar 32,57? dalam tujuh hari terakhir dan bahkan melonjak lebih dari 350% dalam sebulan terakhir.
Pada perdagangan hari ini RISE melejit hingga ke auto rejection atas (ARA) atau naik 9,9 persen ke level Rp6.100 per lembar.
Di tengah euforia pasar ini, muncul rumor bahwa RISE tengah menyiapkan aksi korporasi besar yang disebut sebut akan memperkuat ekspansi bisnis perseroan. Spekulasi tersebut semakin menguat seiring dengan konsistensi kenaikan harga saham dan aktivitas proyek baru yang tengah digarap emiten ini
Saat ini RISE memang tengah memperkuat fondasi bisnisnya lewat empat proyek besar yang kini sedang berjalan. Proyek tersebut mencakup Taman Dayu Resort&Golf Course, Tan rise City Sidoarjo, Tanrise City Bandung dan Kawasan Industri Modern Banjarbaru, Kalimantan Selatan.
Keempat proyek strategis ini diyakini akan memperkuat portofolio bisnis RISE di segmen hunian, komersial, dan kawasan industri, sekaligus menjadi katalis utama dalam mendorong kinerja keuangan perseroan kedepan
Menanggapi lonjakan harga yang signifikan dan terkait rumor yang beredar itu, manajemen RISE melalui Go Herliani Prayogo, Corporate Secretary RISE menjelaskan bahwa peningkatan harga saham sepenuhnya merupakan mekanisme pasar yang dipengaruhi berbagai faktor, seperti kinerja keuangan, prospek dan strategi usaha perseroan.
Terkait dengan rencana korporasi, hingga saat ini perseroan masih dalam tahap kajian final atas berbagai alternatif skema pendanaan, termasuk kemungkinan pelaksanaan Right Issue untuk mendanai pengembangan usaha perseroan dan entitas anak di berbagai proyek strategis.
Namun, GO Herliani Prayogo menegaskan bahwa saat ini belum terdapat rencana lain diluar hal-hal yang telah disampaikan kepada publik. Perseroan juga berkomitmen untuk selalu melaksanan keterbukaan informasi sesuai ketentuan OJK dan BEI.
RISE dalam sepekan terakhir terbang 45,58 persen dari harga Rp4.190 pada 13 Oktober 2025.
RISE dalam sebulan terakhir terbang 452 persen dari harga Rp1.105 pada 17 September 2025.
Dalam enam bulan melesat 498 persen dari Rp1.020 pada 17 April 2025. Secara tahunan (YTD) RISE melejit 498 persen dari harga Rp1.020 pada 2 Januari 2025.
Related News

Pengendali SRSN Lepas Saham Lagi, Hampir Rp5 Miliar!

Rugi Bengkak 424 Persen, OCAP Kuartal III 2025 Defisit Rp321 MiliarĀ

Perkuat Posisi, Bos Ini Jala Jutaan Saham SULI Rp109 per Lembar

Asruddin Plt Dirut SMCB!

Makin Dominan! ADRO Serok 231 Juta Saham ADMR Rp331,38 Miliar

Menang Frekuensi 1,4 GHz Region II-III, Ini Kata Grup Sinarmas (DSSA)