Hingga September 2023, Pendapatan Prodia (PRDA) dari Kontrak Pelanggan Rp1,61 Triliun

PT Prodia Widyahusada Tbk (PRDA). dok. EmitenNews.
EmitenNews.com - Laporan keuangan menunjukkan PT Prodia Widyahusada Tbk (PRDA) meraih pendapatan dari kontrak pelanggan sebesar Rp1,61 triliun hingga periode 30 September 2023. Itu berarti telah terjadi kenaikan dari pendapatan Rp1,57 triliun di periode sama tahun sebelumnya.
Laporan keuangan PRDA, Kamis (2/11/2023), menyebutkan, beban pokok pendapatan naik menjadi Rp633,97 miliar dari Rp618,46 miliar membuat laba bruto menjadi Rp978,38 miliar naik dari laba bruto Rp961,53 miliar.
Kemudian, laba usaha turun menjadi Rp277,48 miliar dari laba usaha Rp328,01 miliar tahun sebelumnya. Sedangkan laba sebelum pajak turun menjadi Rp299,70 miliar dari laba sebelum pajak Rp347,42 miliar.
Sementara itu laba tahun berjalan yang diatribusikan ke pemilik entitas induk turun menjadi Rp235,67 miliar dari laba tahun berjalan yang diatribusikan ke pemilik entitas induk Rp275,20 miliar.
Lainnya, total liabilitas mencapai Rp346,70 miliar hingga periode 30 September 2023 turun dari total liabilitas Rp358,44 miliar hingga periode 31 Desember 2022.
Total aset mencapai Rp2,69 triliun hingga periode 30 September 2023 naik dari total aset Rp2,66 triliun hingga periode 31 Desember 2022. ***
Related News

Hexindo (HEXA) Bagikan Dividen USD21,7 Juta Setara 70 Persen Laba

Usai Meroket 500% dari FCA, Emiten Karoseri Keluarkan Pengumuman Ini

LOPI Resmi Caplok 70% Saham Bisnis Outsourcing, Ini Tujuannya

Tiga Saham Keluar dari FCA Usai Lonjakan Harga

4 Saham Terbang Ratusan Persen Dikunci BEI, Satu Mau Ganti Pengendali

SMKM Ungkap Investor Singapura Bakal Jadi Pengendali Baru