IHSG Diramal Terkonsolidasi, Investor Dapat Manfaatkan Koreksi Wajar Untuk Akumulasi
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), pada penutupan perdagangan, Rabu (2/3) turun -0,76% atau -53,039 point di level 6.868,402. Sementara investor asing mencatatkan pembelian bersih alias net buy sebesar Rp469,4 miliar diseluruh pasar.
Perkembangan pergerakan IHSG masih menunjukkan potensi koreksi wajar yang lebih besar dibanding dengan keinginan naiknya, mengingat kenaikan yang dialami IHSG sudah cukup terbatas pasca mencatatkan rekor ATH pada beberapa waktu sebelumnya.
“Sehingga momentum koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh para investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka pendek dengan kategori trading harian, di sisi lain masih tercatatnya capital inflow secara ytd terlihat cukup menopang pergerakan dari IHSG hingga saat ini,” ujar William Surya Wijaya CEO Indosurya Bersinar Sekuritas, Jumat (4/3/2022).
Adapun hari ini IHSG berpotensi terkonsolidasi pada range support di level 6811 dan resistance 6996. Untuk saham-saham pilihan untuk tengah pekan ini adalah Astra Agro Lestari (AALI), Indo Tambangraya Megah (ITMG), PP London Sumatra Indonesia (LSIP), Gudang Garam (GGRM), Jasa Marga (JSMR), AKR Corporindo (AKRA), Indofood (INDF) dan Ciputra Development (CTRA).
Advertorial
Related News
Geopolitik, AI, dan ESG Jadi Fokus Utama di ACRAA Summit 2024
Astra Salurkan Dana Bergulir UMKM Melalui Program Kolaborasi ACC-YDBA
Praktisi Pasar Modal Ini Raih Izin Usaha Penasihat Investasi dari OJK
Menteri ESDM: Pemanfaatan EBT Adalah Keharusan, Bukan Pilihan
Tempel Empat Saham Pilihan MNC Sekuritas Ini
IHSG Diperkirakan di Kisaran 7.880-7.950, ini Saham Pilihannya