EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hingga penutupan perdagangan hari ini Jumat (7/2) menguat 18,15 poin atau naik 0,27% ke level 6.636,00.

IHSG bergerak variatif dari batas bawah di level 6.577 hingga batas atas pada level 6.682 setelah dibuka pada level 6.617.

Penguatan IHSG ditopang tujuh indeks sektor yang naik. Sektor yang naik paling tinggi antara lain sektor teknologi 5,14%, sektor barang baku 2,21%, sektor properti dan real estate 0,97%, dan sektor energi 0,54%.

Kemudian sektor barang konsumen primer juga naik 0,46%, sektor infrastruktur menguat 0,22% dan sektor barang konsumer non primer 0,03%.

Total volume perdagangan saham di BEI pada mencapai 20,72 miliar dengan nilai transaksi Rp 9,95 triliun. Sebanyak 319 saham yang menguat, 242 saham lainnya turun dan 233 saham stagnan.

Saham-saham yang yang mengalami kenaikan harga diantaranya DCII sebesar Rp14.500 menjadi Rp154.500 per lembar dan JSPT sebesar Rp2.200 menjadi Rp13.225 per lembar serta MKPI sebesar Rp1.100 menjadi Rp25.500 per lembar.

Saham-saham yang mengalami penurunan harga diantaranya UNTR sebesar Rp875 menjadi Rp24.050 per lembar dan DSSA sebesar Rp825 menjadi Rp30.900 per lembar serta FORU sebesar Rp485 menjadi Rp1.465 per lembar.

Saham-saham yang teraktif diperdagangkan diantaranya BBRI sebanyak 54.291 kali senilai Rp941,2 miliar kemudian PTRO sebanyak 33.932 kali senilai Rp500,8 miliar dan GOTO sebanyak 25.419 kali senilai Rp838,1 miliar. 

Top gainers di LQ45 hingga penutupan Vale Indonesia Tbk (INCO) 9,15% ke Rp 3.100 per saham,  Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) 6,93% ke Rp 5.400 per saham dan Unilever Indonesia Tbk (UNVR) 5,26% ke Rp 1.200 per saham.

Sedangkan Top losers di LQ45 adalah, Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) 3,54% ke Rp 3.810 per saham,  United Tractors Tbk (UNTR) 3,51% ke Rp 24.050 per saham dan Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) 2,89% ke Rp 840 per saham.