EmitenNews.com—PT Nusa Raya Cipta Tbk (NRCA) membukukan laba bersih sebesar Rp43,876 miliar pada semester I 2022, atau melonjak 421 persen dibanding periode sama tahun 2021 yang terbilang Rp8,442 miliar.


Hasil itu melambungkan laba per saham dasar ke level Rp18, sedangkan di akhir Juni 2021 berada di level Rp3.


Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan semester I 2022 tanpa audit emiten konstruksi ini yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (29/8/2022).


Rinciannya, pendapatan naik 76,3 persen menjadi Rp1,157 triliun yang disumbang oleh pendapatan jasa konstruksi sebesar Rp1,154 triliun atau 99,9 persen.


Walau beban pokok pendapatan membengkak 77,5 persen menjadi Rp1,03 triliun, tapi laba kotor naik 76,3 persen menjadi Rp127,09 miliar.


Sementara itu, kewajiban bertambah 31,1 persen dibanding akhir tahun 2021 menjadi Rp1,279 triliun.


Salah satu faktornya, utang bank jangka pendek melonjak 1.047 persen menjadi Rp241,53 miliar.


Adapun pada sisi ekuitas tumbuh 0,5 persen menjadi Rp1,174 triliun. Sehingga aset perseroan meningkat 14,5 persen menjadi Rp2,453 triliun.


Patut dicermati, arus kas bersih digunakan untuk operasi mencapai Rp127,91 miliar.


Pasalnya, penerimaan kas dari pelanggan hanya sebesar Rp952,34 miliar, tapi pembayaran kepada pemasok tembus Rp1,004 triliun.