Jual Emas 3,62 Ton, Hartadinata Abadi (HRTA) Tabulasi Laba Bersih Rp133 Miliar
![Jual Emas 3,62 Ton, Hartadinata Abadi (HRTA) Tabulasi Laba Bersih Rp133 Miliar](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1660408886.jpg)
EmitenNews.com - PT Hartadinata Abadi (HRTA) semester I-2022 mencatat pendapatan Rp3,22 triliun. Melejit 31,18 persen dibanding periode sama tahun lalu Rp2,45 triliun. Itu menunjukan kinerja solid produsen dan penyedia perhiasan emas terintegrasi Indonesia, di tengah pandemi dan koreksi harga emas dunia.
Lonjakan pendapatan itu, didorong peningkatan penjualan emas murni 27,26 persen menjadi 3,62 ton dari periode sama tahun lalu 2,84 ton. Selain itu, harga rata–rata jual alias Average Selling Price (ASP) tercatat Rp876,429 per gram, meningkat 3,05 persen dari periode sama tahun lalu Rp850,482 per gram.
Beban pokok penjualan melesat 28 persen menjadi Rp2,85 triliun dari periode sama tahun lalu Rp2,21 triliun. Beban penjualan Rp8,77 miliar, menanjak 46 persen dari periode sama tahun lalu Rp5,97 miliar. Beban administrasi dan umum Rp73,08 miliar, bengkak 111 persen dari periode sama tahun lalu Rp34,53 miliar.
Laba kotor Rp366,48 miliar, melejit 52 persen dari periode sama tahun lalu Rp239,94 miliar. Laba usaha melambung 42 persen menjadi Rp284,75 miliar dari edisi sama tahun lalu Rp199,91 miliar. Laba sebelum pajak penghasilan Rp171,44 miliar, naik 44 persen dari periode sama tahun lalu Rp118,87 miliar.
Efeknya, laba bersih tercatat Rp133,24 miliar, melesat 40,65 persen dari periode sama tahun lalu Rp94,72 miliar. Laba per saham dasar naik 40 persen menjadi Rp28,93 dari edisi sama tahun lalu Rp20,57. Penjualan grosir mendominasi 89,83 persen, penjualan eceran 8,81 persen, dan bisnis gadai 1,10 persen. Return on asset (ROA) 6,89 persen, dan return on equity (ROE) 16,62 persen.
Jumlah ekuitas terkumpul Rp1,6 triliun, surplus dari edisi akhir 2021 sejumlah Rp1,5 triliun. Total liabilitas terakumulasi sejumlah Rp2,26 triliun, bertambah 15 persen dari periode akhir tahun lalu senilai Rp1,96 triliun. Jumlah aset tercatat sebesar Rp3,86 triliun, menanjak 11 persen dari periode akhir tahun lalu Rp3,47 triliun.
Direktur Utama Hartadinata Sandra Sunanto mengaku pencapaian pertumbuhan kinerja signifikan itu dikontribusi penjualan EmasKita, dan Kencana mencapai 45 persen dari total pendapatan konsolidasian. ”Kami bersama PT Emas Antam Indonesia (EAI) terus berinovasi pada produk emas batangan dengan menambahkan fitur Bullion Protect, yaitu teknologi terbaru proteksi keaslian logam mulia dikembangkan SICPA bekerja sama dengan METALOR Technologies,” tutur Sandra.
Saat ini, teknologi Bullion Protect ditambahkan pada produk emas murni batangan ukuran 10 gram, 25 gram, 50 gram, dan 100 gram. Di mana, tinta keamanan alias security ink telah terbukti mengamankan, dan mengantisipasi tindakan pemalsuan. (*)
Related News
![Seorang karyawan melintas di sebuah perkantoran dengan latar logo Bank Jago. FOTO - ISTIMEWA Tumbuh Berkualitas, Kuartal II 2024 ARTO Salurkan Kredit Rp15 TriliunĀ](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1722053898.jpg)
Tumbuh Berkualitas, Kuartal II 2024 ARTO Salurkan Kredit Rp15 TriliunĀ
![Hunian berkonsep TOD menjadi prima dona para penghuni. FOTO - ISTIMEWA Laba dan Pendapatan Meluruh, Simak Performa ADCP Paruh Pertama 2024](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1722052360.jpg)
Laba dan Pendapatan Meluruh, Simak Performa ADCP Paruh Pertama 2024
![Tampak dua model memperagakan aplikasi Caroline.id untuk jual beli mobil bekas besutan Autopedia. FOTO - ISTIMEWA Semester I 2024 Laba ASLC Meroket 311 Persen, Telisik Pemicunya](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1722051866.jpeg)
Semester I 2024 Laba ASLC Meroket 311 Persen, Telisik Pemicunya
![Pengurus Asuransi Tugu Pratama usai paparan kinerja di hadapan media. FOTO - ISTIMEWA Drop 58 Persen, Laba Asuransi (TUGU) Juni 2024 Tersisa Rp438 Miliar](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1722043408.webp)
Drop 58 Persen, Laba Asuransi (TUGU) Juni 2024 Tersisa Rp438 Miliar
![Pengurus Pertamina Energy berbincang usai paparan kinerja perseroan. FOTO - ISTIMEWA Tumbuh Minimalis, PGEO Semester I-2024 Raup Laba USD96,27 Juta](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1722043023.jpeg)
Tumbuh Minimalis, PGEO Semester I-2024 Raup Laba USD96,27 Juta
![Dua orang tengah bercengkerama di teras depan kantor Bakrie & Brothers. FOTO - ISTIMEWA Laba Melejit 47 Persen, BNBR Medio 2024 Defisit Rp19,39 Triliun](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1722042635.jpg)
Laba Melejit 47 Persen, BNBR Medio 2024 Defisit Rp19,39 Triliun