Konsisten Tertekan, IHSG Terobos Level 7.129

Seseorang berjalan melintas dengan latar layar menampilkan pergerakan IHSG. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bergerak melemah. Sepanjang perdagangan hari ini, Jumat, 15 November 2024, IHSG akan mengitari rentang support 7.129, dan resistance level 7.147.
Ketidakpastian kebijakan ekonomi Amerika Serikat (AS), dan kenaikan nilai tukar dolar AS (USD) masih menimbulkan tekanan pada pasar. Kondisi itu, meningkatkan kehati-hatian investor di tengah volatilitas global.
Pasar juga akan menantikan rilis data PPI, dan ketenagakerjaan AS, diperkirakan memberi petunjuk lebih lanjut kemungkinan kebijakan suku bunga The Fed. Selain itu, data produksi industri, dan penjualan dari China diharap turut memengaruhi sentimen pasar.
Bersandar pada data itu, Stocknow.id menyarankan para pelaku pasar untuk mengoleksi sejumlah saham berikut. Yaitu, Delta Dunia (DOID) Rp690 per lembar dengan take profit di kisaran Rp720-740 per helai, dan stop loss Rp660 per eksemplar.
Sarana Mitra (SMIL) Rp187 per saham dengan take profit di kisaran Rp194-200 per eksemplar, dan stop loss Rp180. Bukalapak.com (BUKA) Rp124 per lembar dengan take profit Rp130-135 per eksemplar, dan stop loss Rp120. (*)
Related News

PPATK Blokir 5 Ribu Rekening Terkait Judol Senilai Rp600 Miliar

Ekspor Industri Kerajinan pada 2024 Tembus USD679 Juta

Kejar Target Lifting, Bahlil Minta ENI Percepat Proyek Migasnya

Ikuti Jejak Wall Street, IHSG Kembali Menguat

Orbit Zona Hijau, IHSG Jajal Level 6.800

Laju IHSG Mulai Tersendat, Jala Saham INCO, MIDI, dan ESSA