EmitenNews.com - Sigma Mutiara mempertipis kepemilikan saham Paramita Bangun Sarana (PBSA). Pengendali perseroan mendivestasi 60 juta lembar pada harga pelaksanaan Rp286. Transaksi telah dituntaskan pada 5 dan 6 Juli 2023. 


Dengan pelaksanaan transaksi itu, Sigma mengantongi dana taktis sekitar Rp17,16 miliar. ”Divestasi untuk kepentingan investasi lain dengan status kepemilikan saham secara langsung,” tulis Vincentius Susanto, Direktur Utama Paramita Bangun Sarana. 


Transaksi dilakukan dua tahap. Pertama, pada 5 Juli 2023, Sigma menjala 30 juta lembar dengan harga pelaksanaan Rp286 per eksemplar sejumlah Rp8,58 miliar. Lalu, pada 6 Juli 2023, Sigma kembali menyerok 30 juta helai pada harga serupa sebesar Rp8,58 miliar. 


Menyusul pelaksanaan transaksi itu, timbunan saham Sigma mengalami penciutan. Berkurang menjadi 1,18 miliar lembar alias 39,56 persen. Susut 2 persen dari sebelum transaksi dengan donasi 1,24 miliar eksemplar atau setara dengan 41,56 persen. 


Per 31 Mei 2023, pemegang saham Paramita Bangun Sarana antar lain Ascend Bangun 1,38 miliar lembar atau 46,157 persen, Sigma Mutiara 1,24 miliar eksemplar alias 41,563 persen, dan publik 368,38 juta helai setara dengan tabulasi sebesar 12,28 persen. (*)