EmitenNews.com—PT Ashmore Asset Management Indonesia Tbk (AMOR) mencatat laba bersih sebesar Rp23,024 miliar dalam tiga kuartal di periode yang berakhir 30 September 2022, atau turun 19,43 persen dibanding periode sama tahun 2021 yang tercatat sebesar Rp28,579 miliar.


Akibatnya, laba per saham turun ke level Rp10 per lembar, sedangkan di akhir September 2021 berada di level Rp14.


Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan periode kuartalan yang berakhir 30 September 2022 tanpa audit emiten jasa keuangan itu yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (28/10/2022).


Rinciannya, pendapatan kegiatan manajer investasi melorot 17,8 persen menjadi Rp83,017 miliar. Pasalnya, jasa manajemen Reksa Dana Ashmore Dana Ekuitas Nusantara melorot 33,6 persen menjadi Rp20,442 miliar.


Senasib, jasa manajemen Reksa dana Ashmore Dana Progresif Nusantara turun 26,7 persen menjadi Rp12,517 miliar.


Demikian juga pendapatan jasa dari produk-produk kurang dari 10 persen turun 23,6 persen yang tersisa Rp30,731 miliar.


Hanya pendapatan jasa Reksa dana Ashmore Dana Obligasi Unggulan Nusantara yang naik 27,6 persen menjadi Rp13,356 miliar.


Walau beban usaha dapat ditekan 16,3 persen menjadi Rp55,124 miliar. Tapi laba usaha tetap turun 20,7 persen menjadi Rp27,893 miliar.