EmitenNews.com - Bukalapak.com (BUKA) melalui divisi customer service BukaBantuan menggondol enam gelar pada ajang Contact Center World (CCW) Awards 2021 Asia-Pasifik. Hebatnya, itu ajang perdana Bukalapak ikut terlibat tahun ini. 


BukaBantuan meraih enam medali. Terdiri dari dua medali emas kategori Best Contact Center Executive, dan Best Employee Engagement. Satu medali perak kategori Best Incentive Scheme, dan tiga medali perunggu untuk Best Contact Center Operations kategori Manager, Best Technology Innovation, dan Best Contact Center Trainer. 


BukaBantuan selalu menerapkan nilai Enable Customer to Grow, memberikan ruang bagi pelanggan Bukalapak untuk berkembang bersama Bukalapak. Melalui acara itu, BukaBantuan juga berbagi pengalaman dengan sesama praktisi customer service di seluruh Asia-Pasifik. 


Sebelum diumumkan sebagai pemenang, BukaBantuan melalui beberapa tahapan penjurian oleh para praktisi kelas dunia, memiliki pengalaman luas bidang customer service management di berbagai negara. Acara itu, digeber Contact Center World, sebuah asosiasi global untuk praktisi terbaik industri customer service dengan 210 ribu anggota meliputi 200 negara. Tahun ini, CCW 2021 menarik lebih dari 2.000 peserta dari 80 negara terbagi dalam beberapa wilayah. 


Bukalapak mendukung penuh perkembangan sektor UMKM lokal. Kini, Bukalapak melayani lebih dari 6,6 juta pelapak, 8,7 juta Mitra Bukalapak, 100 juta pengguna seluruh penjuru nusantara, dan mempekerjakan lebih dari 1.800 karyawan. Dan, 99 persen merupakan orang-orang Indonesia dari berbagai penjuru negeri, lulusan berbagai universitas ternama baik dalam maupun luar negeri.


Sejak 2017, Mitra Bukalapak terus berupaya mendigitalisasi warung seluruh Indonesia. Berdasar hasil riset Nielsen Juni 2021 terhadap 3.000 warung dan kios pulsa menemukan di antara 14 kota seluruh Indonesia, 14,8 persen penetrasi O2O dipimpin Mitra Bukalapak dengan penetrasi 42 persen. Pada segmen warung menggunakan platform O2O,


Mitra Bukalapak memimpin penetrasi kategori grocery/bahan makanan sebesar 55 persen;penetrasi produk virtual 52 persen. Selain mengembangkan produk dan layanan secara konsisten, Mitra Bukalapak juga terus menggandeng sejumlah pihak. Baik sektor swasta maupun pemerintahan, agar dapat meningkatkan dampak bagi para mitra melalui kerjasama strategis.


Kemitraan itu, antara lain dengan para pemimpin pasar industri FMCG untuk membantu mempercepat pengiriman barang dan memastikan ketersediaan stok tetap terjaga bagi para mitra di seluruh Indonesia. Selain itu, Mitra Bukalapak juga menjalin kerja sama dengan sejumlah institusi terafiliasi dengan pemerintah. Misalnya, Kementerian Pertanian, PD Dharma Jaya, dan iPanganan untuk membantu Mitra Bukalapak memperluas variasi produk, menjangkau pasar lebih luas, dan meningkatkan pendapatan.


”Bukalapak sering disebut para pengguna sebagai BL. Kami menganggap singkatan nama itu, juga bisa mewakili identitas, dan kebanggaan sebagai perusahaan asli Indonesia, dengan melihat BL sebagai singkatan dari Buatan Lokal atau Bangga Lokal,” tegas Rachmat Kaimuddin, CEO Bukalapak, Senin (11/10). (*)