EmitenNews.com - Aesler Grup Internasional (RONY) sembilan bulan pertama 2023 mencatat laba Rp133,64 juta. Menyusut 47 persen dari episode sama tahun lalu senilai Rp255,33 juta. Efeknya, laba per saham menukik menjadi Rp0,11 dari periode sama tahun sebelumnya sejumlah Rp0,20.


Pendapatan terkumpul Rp3,07 miliar, anjlok 56 persen dari periode sama tahun sebelumnya Rp7,1 miliar. Beban pokok pendapatan mengalami penyusutan menjadi Rp1,25 miliar, dari posisi sama tahun sebelumnya di kisaran Rp2,08 miliar. Laba kotor terakumulasi sebesar Rp1,82 miliar, minus 63 persen dari posisi sama tahun lalu Rp5,01 miliar. 


Beban umum dan administrasi mengalami penurunan secara signifikan ke posisi Rp1,63 miliar dari posisi sama tahun sebelumnya sebesar Rp4,68 miliar. Laba operasi terkumpul Rp186,9 juta, anjlok 42 persen dari edisi sama tahun sebelumnya sejumlah Rp325,79 juta. 


Pendapatan keuangan Rp188,54 ribu, menanjak dari periode sama tahun lalu Rp117,35 ribu. Beban keuangan terakumulasi Rp53,44 juta, mengalami penyusutan dari posisi sama tahun sebelumnya Rp70,58 juta. Total beban lainnya Rp53,25 juta, menyusut dari periode sama tahun sebelumnya di posisi Rp70,46 juta. 


Laba sebelum pajak final Rp133,64 juta, turun dari edisi sama tahun lalu Rp253,33 juta. Jumlah ekuitas Rp4,7 miliar, naik dari akhir tahun lalu Rp4,57 miliar. Total liabilitas Rp3,1 miliar, turun dari akhir 2022 sebesar Rp3,5 miliar. Jumlah aset turun menjadi Rp7,8 miliar dari posisi akhir tahun lalu Rp8,08 miliar. (*)