EmitenNews.com - Bursa Efek Indonesia (BEI) menyampaikan bahwa pihaknya tengah memantau pergerakan saham PT Golden Energy Mines Tbk (GEMS) Diawasinya saham GEMS ini lantaran adanya indikasi pola transaksi yang tidak wajar yang di luar kebiasaan atau UMA (Unusual Market Activity).


Merujuk data transaksi BEI, saham emiten tambang batubara GEMS ini pada 23 Desember 2021 bertengger di harga Rp5.850 per saham. Sedangkan pada penutupan kemarin, Selasa 28 Desember 2021 harga saham sudah di Rp8.800 per lembar atau telah naik 50,43 persen dalam 5 hari bursa. 


Untuk pagi ini saham GEMS di buka cukup fluktuatif, sempat mengalami penguatan hingga menyentuh level 9.650 pada pembukaan. Namun kembali turun bahkan sempat terkoreksi tipis ke level 8.650 sebelum kembali lagi pada level pembukaan di 8.800. Pergerakan saham itu ditopang oleh volume sebanyak 184,30 ribu, nilai transaksi Rp1,67 miliar dan frekuensi hanya 447 kali hingga pukul 09:50 WIB. 


Kembali ditegaskan bahwa pengumuman UMA tersebut tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal. "Sehubungan dengan terjadinya Unusual Market Activity atas saham GEMS, perlu kami sampaikan bahwa Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini," terang Lidia M Panjaitan, Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, dalam pengumuman tertulisnya di Jakarta, RabU (29/12).


Lebih lanjut Lidia memaparkan bahwa Bursa mengimbau para investor untuk memperhatikan jawaban GEMS atas permintaan konfirmasi bursa. Selain itu, investor juga disarankan mencermati kinerja perusahaan dalam setiap keterbukaan informasi dan dihimbau untuk mengkaji kembali corporate action perusahaan tercatat apabila belum mendapat persetujuan RUPS. "BEI juga menyarankan investor untuk mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan investasi,"imbuhnya. 


Informasi terakhir mengenai Perusahaan Tercatat adalah informasi tanggal 28 Desember 2021 yang dipublikasikan melalui website PT Bursa Efek Indonesia (Bursa) terkait jadwal pembagian dividen tunai interim ke 4.


PT Golden Energy Mines Tbk (GEMS) akan membagikan dividen interim ke 4 tahun buku 2021 kepada pemegang saham dengan total sebesar USD110 juta atau setara Rp1,564 triliun.


Sudin SH Corporate Secretary GEMS mengungkapkan, merujuk kepada persetujuan Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan tertanggal 24 Desember 2021, telah menyetujui dan memutuskan untuk membagikan Dividen Interim 4 Perseroan tahun buku 2021 sejumlah USD 110.000.000 atau sama dengan USD 0,0187 per lembar saham. 


Dividen interim 4 tersebut dimana Perseroan menggunakan kurs tengah BI per tanggal 27 Desember 2021 senilai USD1 = Rp14.219 sehingga Dividen Interim 4 Perseroan tahun buku 2021 sejumlah Rp1.564.090.000.000 atau sama dengan Rp265,9 per lembar saham, tulis Sudin dalam keterangan resminya Selasa (28/12).