Pefindo Tetapkan Peringkat idAAA untuk Adira Finance, Prospek Stabil

Ilustrasi PT Adira Dinamika Finance Tbk (Adira Finance). Dok. Adira Finance.
EmitenNews.com - Peringkat idAAA dengan prospek stabil untuk PT Adira Dinamika Finance Tbk (Adira Finance), surviving entity dari penggabungan dengan PT Mandala Multifinance Tbk (Mandala Finance) yang berlaku efektif pada 1 Oktober 2025.
Pada saat yang sama, PEFINDO menegaskan peringkat idAAA untuk obligasi yang diterbitkan dan peringkat idAAA(sy) untuk Sukuk yang diterbitkan. Termasuk Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I yang sebelumnya diterbitkan oleh Mandala Finance, mengingat kewajiban tersebut telah diambil alih oleh Adira Finance.
Peringkat tersebut terutama mencerminkan kemungkinan yang sangat kuat akan adanya dukungan dari induk tertinggi perusahaan (ultimate parent), MUFG Bank, Ltd (MUFG Bank).
Profil kredit standalone Adira Finance mencerminkan pangsa pasar Perusahaan yang sangat kuat, portofolio bisnis yang terdiversifikasi dengan baik, dan permodalan yang sangat kuat, tetapi dibatasi oleh tantangan dalam perbaikan efisiensi operasional.
Dijelaskan bahwa peringkat tersebut dapat diturunkan jika terdapat bukti material terkait penurunan dukungan dari MUFG Bank, yang dapat dipicu dari pelemahan posisi bisnis Adira Finance, atau dari penurunan profil kualitas aset dan profitabilitas Adira Finance secara signifikan dan berkelanjutan.
Catatan yang ada menunjukkan, didirikan pada tahun 1990, Adira Finance menyediakan layanan pembiayaan pembelian otomotif dan multiguna.
Pada 30 Juni 2025, sebanyak 92,07% saham Adira Finance dimiliki oleh PT Bank Danamon Indonesia Tbk (dimiliki 92,5% oleh MUFG Bank) dan 7,93% dimiliki oleh publik. ***
Related News

Biayai Proyek, Logisticsplus International (LOPI) Raih Kredit Bank UOB

Rayakan HUT 70 Tahun, CIMB Niaga (BNGA) Gelar Program Kejar Mimpi

Tuntaskan Akuisisi, Astra Property Kini Kuasai 83,67 Persen Saham MMLP

PTRO Bidik Lonjakan Kinerja Usai Akuisisi Grup HBS dan Hafar

Komut HEAL Borong Saham Rp12,39M, Ini Tujuannya

Sentul City (BKSL) Ungkap Jual Lahan Rp2,05T