EmitenNews.com—Selama sepekan periode 5-9 Desember 2022, terdapat empat pencatatan perdana saham di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), diawali pada Senin (5/12) oleh PT Techno9 Indonesia Tbk. (NINE), saham NINE resmi dicatatkan pada Papan Akselerasi BEI, dan menjadi perusahaan tercatat ke-55 di BEI pada tahun 2022. NINE bergerak pada sektor Technology dengan subsektor Technology Hardware & Equipment. 

 

Adapun industri dan subindustri NINE adalah Computer Hardware. Selanjutnya pada keesokan harinya atau Selasa (6/12), PT Multi Medika Internasional Tbk. (kode saham: MMIX), saham dan waran MMIX resmi dicatatkan pada Papan Pengembangan BEI, dan menjadi perusahaan tercatat ke-56 yang tercatat di BEI pada tahun 2022. MMIX bergerak pada sektor Healthcare dengan subsektor Healthcare Equipment & Providers. 

 

Adapun Industri MMIX adalah Healthcare Equipment & Supplies dengan subindustri Healthcare Supplies & Distributions. Kemudian pada Kamis (8/12), PT Personel Alih Daya Tbk. (PADA), saham PADA resmi dicatatkan pada Papan Pengembangan BEI, dan menjadi perusahaan tercatat ke-57 yang tercatat di BEI pada tahun 2022. PADA bergerak pada sektor Industrials dengan subsektor Industrial Services. 

 

Adapun industri PADA adalah Professional Services dengan sub industri Human Resource & Employment Services. Pada Jumat (9/12), PT Isra Presisi Indonesia Tbk. (kode saham: ISAP), saham dan waran ISAP resmi dicatatkan pada Papan Akselerasi BEI, dan menjadi perusahaan tercatat ke-58 yang tercatat di BEI pada tahun 2022. 

 

ISAP bergerak pada sektor Consumer Cyclicals dengan subsektor Automobiles & Components. Adapun industri ISAP adalah Auto Components dengan subindustri Auto Parts & Equipments. 

 

Beralih pada pencatatan obligasi serta sukuk di BEI pada pekan ini, pada Senin (5/12), PT Bussan Auto Finance menerbitkan Obligasi Berkelanjutan II Bussan Auto Finance Tahap II Tahun 2022 yang resmi dicatatkan di BEI dengan nilai nominal sebesar Rp1.200.000.000.000,00. Hasil pemeringkatan dari PT Fitch Rating Indonesia (Fitch) dan PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) mengenai obligasi terkait masing-masing adalah AAA(idn) (Triple A) dan idAAA (Triple A). PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. bertindak sebagai wali amanat dalam emisi ini. 

 

Masih pada hari yang sama, PT Intiland Development Tbk. menerbitkan Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Intiland Development Tahap III Tahun 2022 yang resmi dicatatkan di BEI dengan nilai nominal sebesar Rp250.000.000.000,00. PT Kredit Rating Indonesia menyematkan peringkat untuk sukuk tersebut adalah irA- (Single A Minus). PT Bank Mega Tbk. bertindak sebagai wali amanat emisi ini.