Per 31 Maret 2023 Pendapatan Nihil, Ini Respons Aesler Grup (RONY)

EmitenNews.com - Aesler Grup Internasional (RONY) per 31 Maret 2023 tidak membukukan pendapatan. Nah, untuk menjaga going concern, perseroan melakukan sejumlah usaha. Itu penting untuk mengawal kelanjutan perseroan.
Perseroan terus berupaya untuk melakukan kesepakatan kontrak-kontrak baru di tahun berjalan untuk memperbaiki kinerja. Saat ini, ada beberapa kontrak baru mulai akan dikerjakan. Antara lain kontrak pengerjaan fit out unit office di kawasan mega kuningan, pengerjaan desain arsitektur private residence berlokasi di kawasan Teuku Umar.
”Selain itu, ada juga jasa perencanaan desain arsitektur, struktur, BQ, dan MEP untuk proyek Sentul House berlokasi di Sentul, Bogor, Jawa Barat (Jabar),” tulis Teny Siti Febryani, Direktur Utama Aesler Grup Internasional.
Oleh karena itu, tidak mengherankan kalau perseroan masuk pemantauan khusus dengan kriteria tujuh (7). Yaitu, memiliki likuiditas rendah dengan kriteria nilai transaksi rata-rata harian saham kurang dari Rp5 juta, dan volume transaksi rata-rata harian saham kurang dari 10 ribu saham selama 6 bulan terakhir di pasar reguler. (*)
Related News

Anjlok 59 Persen, Laba PANI Kuartal I-2025 Sisa Rp49,57 Miliar

Melesat 295 Persen, Kuartal I-2025 TINS Serok Laba Rp116,85 Miliar

Laba dan Pendapatan Oke, Ini Detail Kinerja BYAN Kuartal I-2025

Menanjak 19 Persen, BREN Kuartal I-2025 Catat Laba USD34,24 Juta

Tumbuh Minimalis, ISAT Kuartal I-2025 Catat Laba Rp1,31 Triliun

Laba Melejit 77 Persen, Grup Bakrie (BRMS) Kembali Puasa Dividen