EmitenNews.com - Lo Kheng Hong mulai mengurangi kepemilikan saham Clipan Finance Indonesia (CFIN). Dedengkot pasar modal indonesia itu, setidaknya melepas 4.611.900 helai alias 4,61 juta lembar. Aksi itu, dibantu oleh sejumlah sekuritas. 


Broker terlibat antara lain MNC Sekuritas, Korea Investment and Sekuritas Indonesia, Sinarmas Sekuritas, dan Panin Sekuritas. Pelepasan saham sebanyak itu, dilakukan dalam dua tahap. Tepatnya, periode 16 Juni 2023, dan 19 Juni 2023. Pada 16 Juni 2023, begawan pasar modal itu, menjual 573.000 lembar. 


Lalu, berlanjut pada 19 Juni 2023, kembali Pak Lo, sapaan keren Lo Kheng Hong melego 4.038.900 helai alias 4,03 juta eksemplar. Menyusul penuntasan transaksi itu, timbunan saham pria beralamat di Jalan Pademangan IV no 23 RT2/1, Pademangan Timur, Pademangan, Jakarta Utara tersebut, mengalami reduksi 0,12 persen. 


Tepatnya, menjadi 199.332.800 helai alias 199,33 juta eksemplar atau 5 persen. Merosot dari sebelum transaksi dengan donasi sekitar 203,94 juta lembar atau 5,12 persen. Tidak jelas alasan Lo Kheng Hong mengurangi porsi kepemilikan saham Clipan Finance.


Padahal, performa Clipan Finance sepanjang tahun lalu sangat bagus. Bahkan, pada kuartal pertama 2023, perseroan mencatat laba Rp105,08 miliar. Melambung 6.550 persen dari periode sama tahun lalu senilai Rp1,58 miliar. So, laba per saham emiten jagoan Lo Kheng Hong itu melejit menjadi Rp26,37 dari periode sama tahun sebelumnya hanya Rp0,40 per eksemplar. 


Jumlah pendapatan Rp426,88 miliar, surplus 18 persen dari periode sama tahun lalu Rp360,46 miliar. Jual Sewa balik Rp670 juta dari nihil. Sewa pembiayaan Rp10,35 miliar, tumbuh dari Rp4,37 miliar. Pembiayaan konsumen Rp292,64 miliar, menanjak dari Rp248,39 miliar. Sewa operasi kendaraan Rp1,13 miliar, melesat dari Rp951 juta. Pendapatan lainnya Rp121,49 miliar, naik dari Rp105,05 miliar. (*)