EmitenNews.com -Obligasi Berkelanjutan IV Tahap II Tahun 2023 Seri A senilai Rp350 miliar yang diterbitkan PT Surya Artha Nusantara Finance (SANF) akan jatuh tempo pada tanggal 26 Maret 2024. 

Perseroan berencana untuk melunasi obligasi tersebut menggunakan dana internal, dengan kas dan secara kas tercatat sebesar Rp155,9 miliar, penerimaan piutang pembiayaan sekitar Rp463,0 miliar per bulan, dan fasilitas bank yang belum digunakan sebesar Rp1,8 triliun per tanggal 30 September 2023. 

"Obligasi yang akan jatuh tempo tersebut diperingkat idAA yang terakhir ditetapkan pada 6 Maret 2023," tulis Pefindo dalam keterangannya yang di kutip, Jumat (26/1/2024).

SANF adalah perusahaan pembiayaan yang menyediakan berbagai solusi keuangan, termasuk pembiayaan investasi, pembiayaan modal kerja, dan layanan keuangan terkait lainnya, dengan fokus utama untuk mendukung anak perusahaan Astra di industri alat berat dan truk. 

Per 30 September 2023, saham SANF dimiliki oleh PT Sedaya Multi Investama (60%, dimiliki 99,99% oleh Astra); Marubeni (35%); dan PT Marubeni Indonesia (5%, yang pada akhirnya dimiliki oleh Marubeni). 

Efek utang dengan peringkat idAA memiliki sedikit perbedaan dengan peringkat tertinggi yang diberikan. Kemampuan emiten untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjang atas efek utang tersebut, dibandingkan dengan emiten lainnya di Indonesia, adalah sangat kuat.