EmitenNews.com - PT Oto Multiartha bakal melunasi obligasi jatuh tempo Rp866,57 miliar. Surat utang itu, akan jatuh tempo pada 18 April 2021 mendatang. Dana tersebut untuk pelunasan pokok dan pembayaran bunga obligasi Oto Multiartha seri B.


Berdasar peraturan bursa tentang kewajiban penyampaian informasi, perseroan wajib menyampaikan laporan mengenai kesiapan dana pelunasan efek bersifat utang paling lambat 15 hari sebelum jatuh tempo. ”Dana itu, akan dibayarkan kepada Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) paling lambat satu hari sebelum tanggal jatuh tempo,” tutur Presiden Direktur Oto Multiartha Rusna, kepada BEI, Jumat (26/3).


Sebelumnya, sebanyak dua emiten siap membayar obligasi jatuh tempo senilai Rp1,11 triliun. Perusahaan pertama akan membayar obligasi jatuh tempo PT Sumber Alfaria Trijaya (AMRT). Pengelola Alfamart itu, telah menyiagakan dana Rp1,01 triliun untuk membayar pokok dan bunga obligasi berkelanjutan II Sumber Alfaria Trijaya Tahap II Tahun 2018. Obligasi itu, akan jatuh tempo pada 12 April 2021.


"Dana untuk pembayaran obligasi dari kas internal perusahaan. Pembayaran pokok obligasi beserta bunga akan dibayarkan kepada PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) paling lambat pada 9 Februari 2021,” beber Sekretaris Perusahaan Sumber Alfaria Trijaya Tommy Widian.


Selanjutnya, PT Mandala Multifinance (MFIN). Perseroan sudah menyiapkan dana Rp100 miliar untuk pembayaran obligasi. Obligasi akan jatuh tempo pada 12 April 2021 dan dana akan tersedia pada 9 April 2021. Sumber dana dari kas internal perseroan. (Rizki)