EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali mencetak rekor tertinggi sepanjang masa (all time high/ATH) pada perdagangan Senin, 8 Desember 2025. Indeks ditutup menguat 0,90 persen di level 8.710,69, melampaui rekor sebelumnya dan menegaskan momentum positif pasar dalam beberapa pekan terakhir. Indeks saham terlikuid LQ45 mencatat kenaikan lebih tinggi yaitu 0,92 persen. 

Sepanjang sesi perdagangan hari ini, IHSG bergerak stabil di kisaran 8.642–8.720, dengan 385 saham menguat, 265 melemah, dan 153 stagnan. Kapitalisasi pasar ikut meroket ke Rp16.034 triliun, menunjukkan aliran dana yang tetap kuat menuju pasar saham domestik. Total nilai transaksi capai Rp27,29 triliun dengan volume perdagangan 56,25 miliar saham, dan frekuensi sebanyak 2,89 juta kali.

Penguatan 10 indeks sektoral dipimpin oleh sektor kesehatan 2,80 persen, disusul energi 2,73 persen, teknologi 2,64 persen, transportasi 2,17 persen, infrastruktur 2,05 persen dan barang konsumer 1,40 persen, keuangan 1,37 persen, konsumer primer 0,83 persen, barang baku 0,47 persen%, dan properti & real estate naik 0,27 persen. Sektor industri turun sendirian yaitu sebesar 1,42 persen.

Saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) menjadi motor utama penggerak indeks dengan nilai transaksi mencapai Rp1,2 triliun dan kenaikan harga 5,88 persen ke level Rp252. Diikuti oleh DEWA yang melesat 11,17 persen ke Rp458 dan GOTO yang naik 9,38 persen ke Rp70 per saham.

Berada di belakang BUMI, kedua saham berikutnya mencetak nilai transaksi besar yaitu Rp949,25 miliar dan Rp921,50 miliar. Sementara, saham yang mencetak kenaikan harga tertinggi yaitu VAST sebesar 34,75 persen, KIOS naik 34,69 persen, RLCO menguat 34,52 persen.

Dari sisi volume, saham GOTO paling banyak ditransaksikan yaitu 13,38 miliar unit, disusul BUMI 4,90 miliar unit, dan REAL sebanyak 2,97 miliar unit.