Siasat GOTO Perkuat Daya Saing, Mantap Garap Konsumen Peka Harga
Skala ekonomi yang besar menunjukkan bahwa kue yang bisa dinikmati atau dimonetisasi masih tetap besar sehingga setiap pelanggan merupakan hal yang berharga.
“Namun dengan solusi kreatif tanpa bakar uang seperti melalui fitur Hemat. Ini memastikan kesinambungan perusahaan, solusi kreatif untuk pengguna dan menunjukkan komitmen GOTO untuk meningkatkan daya saing di mata investor. Ini jadi win-win solution.” Ujar Radit.
Untuk diketahui GOTO mencatatkan peningkatan pendapatan bersih hingga 102% secara tahunan menjadi Rp 6,9 triliun dan EBITDA yang disesuaikan meski masih membukukan kerugian, akan tetapi kerugiannya menurun drastic hingga 70% secara tahunan pada semester I-2023.
Related News
Lanjut! Pengendali IMPC Buang Jutaan Lembar Harga Diskon
Prospek Cerah, JTPE Buyback Rp140 Miliar
Kuartal III, MDKA Pangkas Rugi 48 Persen
Samuel Sekuritas Angkut 2,16 Miliar Saham BKSL, Ini Tujuannya
Surplus 37 Persen, Kuartal III MBMA Tabulasi Laba USD25,3 Juta
ADRO Tabur Dividen Interim USD250 Juta, Simak Jadwalnya





