SSMS Perkuat Komitmen Penerapan Praktik Sawit Berkelanjutan Melalui Sertifikasi ISPO
Henky Satrio Wibowo, Head of Sustainable SSMS. EmitenNews.com. Nasir..
EmitenNews.com - PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk. (SSMS) terus memperkuat komitmen penerapan praktik sawit berkelanjutan melalui sertifikasi Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO) untuk unit bisnisnya. Akhir Agustus 2022, badan sertifikasi independen yakni PT Taffa Sertifikasi Indonesia telah selesai melakukan initial audit terhadap Perseroan dan entitas anaknya, yaitu PT Sawit Sumbermas Sarana, PT Kalimantan Sawit Abadi dan PT Mitra Mendawai Sejati.
Dalam keterangannya, Rabu (7/9/2022), Head of Sustainability SSMS, Henky Satrio Wibowo mengatakan dengan sertifikasi tiga unit bisnis ini, Perseroan telah mendapatkan sertifikasi ISPO untuk seluruh anak usahanya dalam 2022, “tiga unit bisnis telah melakukan initial audit dan jika sudah rampung maka seluruh unit bisnis perkebunan SSMS 100% tersertifikasi ISPO.”
Henky juga menyampaikan bahwa SSMS akan mengambil peran dalam mempercepat implementasi sertifikasi ISPO di Indonesia agar sejalan dengan tuntutan tujuan pembangunan berkelanjutan global. Menurutnya, langkah ini menjadi wujud penerapan komitmen berkelanjutan perusahaan dan memastikan ketelusuran produk yang dihasilkan telah memenuhi standar dan bertanggung jawab terhadap lingkungan.
“Langkah ini sebagai wujud penguatan komitmen SSMS guna memperbaiki tata kelola sawit yang lebih berkelanjutan serta meningkatkan daya saing sawit Indonesia baik di pasar domestik maupun pasar internasional,” tegasnya.
Komitmen ini menjadi jawaban atas penerapan keberlanjutan di SSMS dan upaya menjadikan Perseroan sebagai green industry dengan proses bisnis berkelanjutan yang memperhatikan aspek lingkungan dan sosial, bukan semata aspek ekonomi. ***
Related News
Rupiah Melemah 1 Persen Hingga 14 Januari
Bahlil: Hilirisasi Kedepankan Pembiayaan Domestik
Permintaan Domestik Turun, Pertumbuhan Ekonomi Q4 di Bawah Ekspektasi
Aliran Masuk Modal Asing Lewat SBN dan SRBI Awal 2025 Masih Seret
Kinerja Industri Pengolahan Triwulan IV 2024 Terjaga di Fase Ekspansi
Ketimpangan Meningkat; Gini Ratio September di Angka 0,381