Susul Presdir, Benhard Adolf Ramot Mundur Sebagai Direktur WICO

Ilustrasi PT Wicaksana Overseas International Tbk. (WICO). dok. EmitenNews.
EmitenNews.com - Direktur PT Wicaksana Overseas International Tbk. (WICO) Benhard Adolf Ramot Saragi mengundurkan diri. Pengunduran diri ini dipastikan tidak berdampak pada operasional perusahaan. Sebelumnya, Presiden Direktur WICO Roni Setiawan lebih dahulu mohon pamit.
Dalam keterangan tertulisnya Kamis (4/7), Corporate Secretary WICO, Nadya Ellizabeth Rosalini menuturkan bahwa Perseroan telah menerima surat pengunduran diri Benhard Adolf Ramot Saragi sebagai Direktur pada tanggal 1 Juli 2024.
Benhard Adolf Ramot Saragi diangkat kembali sebagai Direktur WICO sesuai Rapat Umum Para Pemegang Saham Luar Biasa yang digelar pada 7 Desember 2023.
Nadya menambahkan WICO akan mengajukan permohonan atas persetujuan pengunduran diri tersebut dalam Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan terdekat.
Sebelumnya, Presiden Direktur WICO Roni Setiawan mengundurkan diri. Langkah yang diambil Presdir itu, dipastikan tidak berdampak pada keberlangsungan usaha WICO. Jadi, operasionalisasi perusahaan tetap berjalan baik.
Dalam keterangannya yang dikutip Jumat (1/3/2024), Nadya Ellizabeth Rosalini menyampaikan bahwa Perseroan telah menerima surat pengunduran diri Roni Setiawan pada tanggal 28 Februari 2024. Roni meminta mundur dari jabatannya selaku Presiden Direktur WICO.
Roni Setiawan diangkat menjadi Direktur Utama sejak 17 Maret 2022. Sebelumnya ia menjabat Chief Financial Officer di PT Sinarmas Distribution Nusantara (2019-2022).
Roni Setiawan juga tercatat pernah menjadi Consumer Products Financial Controller dan Head of Business Control di PT Sinarmas Cakrawala Persada (2014-2019). ***
Related News

Sejumlah Bank Asing Suntik ANTM USD500 Juta, Telisik Rinciannya

Laba KIJA Paruh Pertama 2025 Meroket 524 Persen, Intip Lengkapnya

Kurangi Porsi TOWR, Grup Djarum Kuasai 9,91 Persen Saham SSIA

Laba Bersih Cipta Sarana Medika (DKHH) Tembus 75% dari Target 2025

Susut 31 Persen, Paruh Pertama 2025 Laba TINS Sisa Rp300 Miliar

Laba dan Penjualan Melorot, Ini Detail Kinerja SIDO Semester I-2025