EmitenNews.com - PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) sepanjang 2021 mencatatkan laba bersih Rp101,68 miliar, atau turun 6,4 persen  dibandingkan tahun 2020 yang mencapai Rp108,87 miliar. Sehingga laba per saham dasar turun  menjadi Rp29, 82, sedangkan akhir tahun 2020 sebesar Rp31,93.

 

Dalam laporan keuangan tahun 2021 emiten konstruksi yang disampaikan ke Bursa Efek Indosia (BEI), Selasa (29/3/2022) disebutkan, penurunan laba akibat pendapatan usaha turun 23,47 persen menjadi Rp1,754 triliun yang didorong pendapatan jasa konstruksi turun 23,7 persen menjadi Rp1,73 triliun.

 

Penuruna pendapatan juga akibat penurunan proyek yang pada tahun 2020 masih mengerjakan 38 proyek konstruksi, sedangkan tahun 2021 hanya mengerjakan 29 proyek.

 

Beban pokok pendapatan turun 24,07 persen menjadi Rp1,533 triliun. Laba kotor tetap turun 22,71 persen menjadi Rp211,45 miliar.

 

Sementara itu, aset  turun 5,6 persen menjadi Rp2,727 triliun karna kewajiban dapat dipangkas 14,52 persen menjadi Rp1,495 triliun.