Tercipta Rekor ATH Terbaru, Analis Sebut IHSG Masih Potensial Menguat

EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) hingga penutupani awal pekan hari ini Senin (7/2) menguat 1,09% atau 73,55 poin atau tembus rekor baru ke level 6.804,94 . Penguatan IHSG juga ditopang adanya pembelian bersih alias net buy oleh asing senilai Rp1,96 triliun.
Setelah berhasil mencapai ATH ke level terbarunya. IHSG hari ini, diperkirakan bakal bergerak pada rentang support di level 6676 dan resistance ada di level 6825, kata William Surya Wijaya selaku CEO Indosurya Bersinar Sekuritas, Selasa (8/2/2022).
Pergerakan IHSG telah berhasil mencatatkan all time high sepanjang masanya kembali, hal ini merupakan langkah pencapaian rekor baru yang spektakuler dan merupakan prestasi tersendiri bagi pasar modal Indonesia.
“Kenaikan IHSG juga ditopang oleh capital inflow yang masih tercatat secara ytd, hal ini tentunya memberikan sentimen positif dan meningkatkan kepercayaan para investor terhadap pasar modal Indonesia sehingga IHSG masih berpotensi bergerak menguat hingga beberapa waktu mendatang,” ujar William.
Saham pilihan untuk hari ini adalah Bank BCA (BBCA), Telkom Indonesia (TLKM), Bank BRI (BBRI), Semen Indonesia (SMGR), Gudang Garam (GGRM), Indo Tambangraya Megah (ITMG), Wijaya Karya (WIKA) dan AKR Corporindo (AKRA).
Related News

Uji Coba Sukses, Pelabuhan Bengkulu Siap Beroperasi Lagi

IHSG Ditutup Tembus Level 7.000, Saham Tambang Pimpin Penguatan

NFA Dukung Pemanfatan Perhutanan Sosial untuk Tanam Jagung

Taipan Hermanto Tanoko Sebut Bakal Boyong Lagi Perusahaan ke Bursa

Pertamina Bangun Klinik Berstandar Nasional di Lombok

IHSG Naik 0,40 Persen di Sesi I, Sempat Tembus Level 7.000