EmitenNews.com - PT Alam Sutera Realty (ASRI) mendapat gugatan Rp125 miliar. Gugatan itu dari Ali Chandra atas klaim tanah seluas 45 ribu meter persegi (m2). Tanah dibeli dari PT Pembangunan Perisai Baja itu, berlokasi di Kelurahan Kunciran, Pinang, Kota Tangerang, Banten.
”Kami juga masih menerima surat-surat somasi pertama, kedua, dan ketiga dari Hendarsam Marantoko and Partners, kuasa hukum Ali Chandra yang masih menuntut ganti rugi kepada Alam Sutera Realty,” tulis Lucia Ratih Andini, Kepala Divisi Hukum dan Operasional Alam Sutera Realty.
Secara rinci, Alam Sutera telah menerima gugatan dari Ali Chandra, pertama pada 2011 di Pengadilan Negeri Tangerang. Hasilnya, Ali Chandra mencabut sendiri gugatan tersebut. Lalu, pada 2012, perkara nomor 17/Pdt.G/2012/PN.Jkt.Sel, dengan hasil putusan gugatan Ali Chandra tidak dapat diterima.
Kemudian pada 2015 dengan nomor perkara 519/Pdt.G/2015/PN.Tng, dengan hasil putusan gugatan Ali Chandra tidak data diterima. ”Jadi, seluruh putusan perkara perdata tersebut telah berkekuatan hukum tetap alias inkracht,” imbuh Lucia.
Perkara itu, tidak berdampak material dan non-material terhadap kelangsungan usaha. Itu karena perseroan sudah menang, dan inkracht secara hukum. Itu menjadi bukti sahih perseroan tidak pernah melakukan penyerobotan tanah. ”Kami tidak melakukan kontijensi karena jumlah gugatan masih dalam tahap kecakapan kami kalau hal paling buruk terjadi,” ucapnya.
Perseroan tidak melakukan tindak lanjut apapun terhadap tindakan-tindakan Ali Chandra. Namun, perseroan tengah memikirkan untuk melaporkan Ali Chandra kepada institusi Kepolisian Republik Indonesia (Polri). ”Itu kalau serangkaian tindakan Ali Chandra sudah sangat mengganggu perseroan,” tukas Lucia. (*)
Related News
![Dua orang tengah bercengkerama di teras depan kantor Bakrie & Brothers. FOTO - ISTIMEWA Laba Melejit 47 Persen, BNBR Medio 2024 Defisit Rp19,39 Triliun](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1722042635.jpg)
Laba Melejit 47 Persen, BNBR Medio 2024 Defisit Rp19,39 Triliun
![Petugas lapangan memoriosa baja ringan besutan Krakatau Steel. FOTO - ISTIMEWA Bengkak! Paruh Pertama 2024 KRAS Akumulasi Rugi USD2,39 Miliar](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1722042125.png)
Bengkak! Paruh Pertama 2024 KRAS Akumulasi Rugi USD2,39 Miliar
![Ilustrasi PT Batavia Prosperindo Internasional Tbk. (BPII). dok. EmitenNews, Batavia Prosperindo (BPII) Raih Dividen Rp24,6 Miliar dari Anak Usaha](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1722000031.jpeg)
Batavia Prosperindo (BPII) Raih Dividen Rp24,6 Miliar dari Anak Usaha
![Ilustrasi produk PT Kedaung Indah Can Tbk. (KICI). dok. EmitenNews. Hingga Juni 2024, Kedaung Indah (KICI) Raih Penjualan Rp36,70 Miliar](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1721991211.webp)
Hingga Juni 2024, Kedaung Indah (KICI) Raih Penjualan Rp36,70 Miliar
![Artis Tya Ariestya (tengah) turut hadir pada pengambilan race pack. Sebagai publik figur, Tya Ariestya juga turut menyampaikan kesan dan pesannya untuk event Digiland Run. Bagi yang ingin memulai mengikuti kompetisi lari, alangkah baiknya memulai dengan rute paling dekat terlebih dahulu. dok. Telkom. Event Digiland Run 2024 Siap Digelar, PB PASI Apresiasi TelkomĀ](https://www.emitennews.com/uploads/news/thumb_1721989589.jpg)
Event Digiland Run 2024 Siap Digelar, PB PASI Apresiasi TelkomĀ
![gambar emiten PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk (DGIK) Nusa Konstruksi (DGIK) Catat Pendapatan dan Laba Naik di Kuartal II](https://www.emitennews.com/uploads/news/image_1721984435.jpg)
Nusa Konstruksi (DGIK) Catat Pendapatan dan Laba Naik di Kuartal II