EmitenNews.com -Kerugian PT Sanurhasta Mitra Tbk (MINA) menyusut 25,83 persen (YoY) pada triwulan I 2023. Angka kerugian perseroan yaitu Rp892,33 juta dari sebelumnya Rp1,20 miliar.


Dikutip dari keterbukaan informasi publik BEI, Rabu (26/4), turunnya kerugian perseroan dipicu oleh peningkatan pendapatan yang tinggi mencapai Rp2,37 miliar dari sebelumnya hanya Rp706,62 juta. Pendapatan ini setara kenaikan 235,37 persen yoy.


Terkait dengan beban pokok pendapatan juga terkerek naik 226,87 persen yoy dari Rp290,12 miliar menjadi Rp948,33 miliar. Laba bruto perseroan Rp1,42 miliar dari semula Rp416,50 juta.


Rugi usaha Rp891,29 juta dari semula Rp1,20 miliar. Untuk rugi neto per saham dasar Rp0,14 dari semula Rp9,18 per lembar saham.


Aset perusahaan Rp106,92 miliar dari sebelumnya Rp107,39 miliar atau turun tipis 0,44 persen yoy. Liabilitas Rp8,12 miliar dari semula Rp7,51 miliar. Ekuitas Rp98,79 miliar dari sebelumnya Rp99,69 miliar.


"Kami bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasian PT Sanurhasta Mitra Tbk dan entitas anaknya," tulis Direktur Utama MINA, Ifiandiaz Nazsir dalam keterangannya, Rabu (26/4).