Tumbuh 28 Persen, PGN (PGAS) Juni 2024 Serok Laba USD186,6 Juta

Petugas lapangan melakukan pengecekan rutin terhadap instalasi PGN. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Perusahaan Gas Negara (PGAS) per 30 Juni 2024 meraup laba bersih USD186,6 juta. Melejit 28,40 persen dari episode sama tahun lalu senilai USD145,32 juta. Dengan hasil itu, laba bersih per saham dasar dan dilusian naik menjadi USD0,008 dari sebelumnya USD0,006.
Pendapatan USD1,83 miliar, surplus 2,8 persen dari periode sama tahun lalu USD1,78 miliar. Beban pokok pendapatan USD1,43 miliar, bengkak tipis dari posisi sama tahun lalu USD1,41 miliar. Laba kotor tercatat USD407,22 juta, menanjak 10,62 persen dari edisi sama tahun lalu USD368,11 juta.
Pendapatan lain-lain USD17,81 juta, melesat 63 persen dari USD10,91 juta. Beban umum dan administrasi USD120,15 juta, bengkak dari USD89,55 juta. Beban lain-lain USD11,72 juta, bengkak dari periode sama tahun lalu USD5,93 juta. Laba operasi USD293,16 juta, tumbuh 3,39 persen dari USD283,53 juta.
Bagian laba dari ventura bersama USD37,54 juta, naik tipis dari USD36,73 juta. Pendapatan keuangan USD30,50 juta, melejit 24 persen dari posisi sama tahun lalu USD24,46 juta. Laba selisih kurs USD993,53 ribu, drop 95 persen dari USD21,36 juta. Beban keuangan USD40,42 juta, susut dari USD56,63 juta.
Provisi atas sengketa pajak nihil dari minus USD29,86 juta. Provisi atas kontrak yang memberatkan nihil dari tekor USD4,41 juta. Laba sebelum pajak penghasilan USD321,77 juta, melesat 16,93 persen dari USD275,17 juta. Laba periode berjalan USD232,62 juta, menanjak 16,80 persen dari USD199,15 juta.
Ekuitas bersih USD3,44 miliar, susut tipis dari episode akhir 2023 senilai USD3,54 miliar. Total liabilitas USD2,7 miliar, mengalami pemangkasan dari akhir tahun lalu sebesar USD3,05 miliar. Jumlah aset USD6,14 miliar, mengalami perosotan dari akhir tahun lalu UsD6,59 miliar. (*)
Related News

CPIN Eksekusi Transaksi Rp430,98 Miliar, Telisik Rinciannya

Semester I-2025, Laba Panca Anugrah (MGLV) Melorot 44 Persen

Sedot Rp113,08 Miliar, WSKT Kebut Gedung FIB UGM Yogyakarta

Harga Premium, Pengendali AIMS Kembali Lego 20,2 Juta Lembar

Konsisten, Saham ELSA Sentuh Level Tertinggi 8 Tahun Terakhir

Laba Susut 15 Persen, Paruh Pertama 2025 YOII Defisit Rp185 Miliar