Vaksin AstraZeneca dengan Efikasi 62,1 Persen Sudah dapat Izin BPOM

Menlu Retno mengatakan pengiriman AstraZeneca ini melalui dua batch pada kuartal I dan II tahun 2021i. Pada batch pertama Indonesia akan memperoleh 11.740.800 vaksin jadi, pengiriman batch pertama hingga Mei 2021.
Sementara itu PT Bio Farma (Persero) menunggu instruksi Kementerian Kesehatan terkait penyaluran lebih dari 1,1 juta vaksin AstraZeneca itu. Juru Bicara Vaksinasi dari Bio Farma Bambang Heriyanto menyebut vaksin AstraZeneca itu, siap pakai untuk program vaksinasi pemerintah. Pihaknya siap mendistribusikannya setelah mendapat izin penggunaan darurat atau emergency use authorization dari BPOM. Selain itu, perusahaan juga menunggu sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI). ***
Related News

WEGE Rampungkan Gedung Peringatan Dini Tsunami di Bali

Rp2,5M Hasil Lelang Rolls Royce, Mensos Pakai Bantu Masyarakat Miskin

Dari Reklamasi Tambang Vale Indonesia (INCO), Menhut Kaji Aturan Baru

HUT Ke-498 Kota Jakarta, Gubernur Pramono Berbagi Kebahagiaan

Kasus Dana CSR BI, Tidak Ada Kendala Bagi KPK Periksa Gubernur BI

Kajian 2023, KPK Temukan Potensi Kerawanan Tata Kelola Ekspor Nikel