EmitenNews.com—PT Bumi Citra Permai Tbk (BCIP) mendapatkan kucuran kredit dari PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) senilai Rp25 miliar.

 

Edward Halim Direktur Utama BCIP mengatakan transaksi yang dilakukan oleh dua entitas usaha tersebut bukan merupakan transaksi afiliasi. Transaksi dilakukan dengan ditandai oleh penandatanganan MoU antara dua perusahaan tersebut.

 

"Dengan adanya transaksi ini tidak berdampak material terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan ataupun kelangsungan usaha perusahaan," ulas Edward dalam keterbukaan informasi publik BEI, Selasa (14/3).

 

Sebagai tambahan informasi, saat ini PSP dari BCIP adalah PT Bumi Citra Investindo dengan kepemilikan saham sebanyak 557,14 juta lembar  atau setara dengan 38,96%.

 

BCIP merupakan perusahaan yang bergerak di bidang usaha Property dan Real Estate dan bertengger di papan pengembangan BEI. Perseroan tercatat listing di Bursa sejak 11 Desember 2009.

 

Kepemilikan saham masyarakat di BCIP menyentuh 55,24 persen atau sebanyak 789,94 juta lembar saham dan selanjutnya ada PT Lodi Mitra Perkasa sebesar 5,79 persen atau 82,82 juta saham.

 

Terdapat hubungan afiliasi antara SAGE sebagai calon emiten dengan PT Bumi Citra Permai Tbk (BCIP) yang disebabkan karena rangkap jabatan di mana Edward Halim selaku direktur utama perseroan juga merupakan direktur utama BCIP dan Handry Soesanto selaku komisaris independen juga merupakan direktur pada BCIP.

 

Perusahaan properti PT Saptausaha Gemilangindah Tbk (SAGE) tengah bersiap menggelar penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) sebanyak-banyaknya 1,61 miliar saham atau 20,04%.

 

Setiap sahamnya bernilai nominal Rp 20 dan ditawarkan kepada publik di kisaran harga Rp 100-125 per unit. Penawaran awal (bookbuilding) digelar pada 16-22 Februari 2023. Dan penawaran umumnya diperkirakan terlaksana pada 3-6 Maret.