Persetroan juga terus berupaya meningkatkan pasar ekspor Asia (Global) menjadi 2,775,000 ton dan pasar domestik (non PLN + PLN) menjadi 925,000 ton. ARII menargetkan untuk tahun ini penjualan ekport akan mencapai di atas 60 persen dari  total produksinya. Sedangkan untuk menjaga stabilitas keuangan, ARII terus melakukan efisiensi biaya di semua aspek operasional, tutup Joko Kus Sulistyoko.