COAL Catat Penjualan dan Laba Tergerus Sepanjang 2024

Manajemen COAL ketika mencatatkan sahamnya di BEI.
EmitenNews.com - PT Black Diamond Resources Tbk (COAL) hingga akhir Desember 2024 meraih penjualan Rp486,15 miliar atau turun 28,4 persen dari penjualan tahun sebelumnya yang mencapai Rp679,08 miliar.
Sedangkan Laba sebelum pajak hingga akhir 2024 turun menjadi Rp44,34 miliar dari laba sebelum pajak Rp51,01 miliar.
Sementara Laba yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk sepanjang 2024 turun 13,4 persen menjadi Rp33,15 miliar dari laba yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk di 2023 sebesar Rp38,29 miliar.
Laporan keuangan perseroan yang dipublikasikan Selasa (15/4) menyebutkan, beban pokok penjualan turun menjadi Rp405,06 miliar dari beban pokok penjualan Rp586,16 miliar dan laba kotor turun menjadi Rp81,09 miliar dari laba kotor Rp92,92 miliar.
Jumlah liabilitas naik menjadi Rp446,15 miliar hingga periode 31 Desember 2024 dari jumlah liabilitas Rp319,62 miliar hingga periode 31 Desember 2023. Jumlah aset naik menjadi Rp807,83 miliar hingga periode 31 Desember 2024 dari jumlah aset Rp657,56 miliar hingga periode 31 Desember 2023.
Related News

DKHH Genap 5 Tahun, Ekspansi Layanan Kesehatan Masyarakat

RUPSLB Bank Mandiri (BMRI) Besok! Alexandra Askandar Dirut Baru

Makin Boncos, WMPP Semester I-2025 Defisit Rp1,48 Triliun

Drop 22 Persen, Emiten HT (BMTR) Medio 2025 Raup Laba Rp328 Miliar

Harga Premium, Pengendali Borong Jutaan Saham HILL

Naik 95 Persen, Grup Sinarmas (SMAR) Medio 2025 Raih Laba Rp825 Miliar