IMF Sarankan Indonesia Hapus Hilirisasi, di Luar Nalar Menteri Bahlil Lahadalia

Menteri Investasi dan Kepala BKPM Bahlil Lahadalia. dok. SINDOnews.
IMF juga mengingatkan kebijakan hilirisasi menimbulkan rambatan negatif bagi negara lain.Karenanya IMF mengimbau adanya analisa rutin mengenai biaya dan manfaat hilirisasi.
Analisa ini menurut IMF wajib diinformasikan secara berkala dengan menekankan pada keberhasilan hilirisasi dan perlu atau tidaknya perluasan hilirisasi ke jenis mineral lain. ***
Related News

Produksi Beras Nasional Januari-Agustus 2025 Capai 24,97 Juta Ton

Harga Beras di Penggilingan Alami Kenaikan pada Juni 2025

Dapat Dukungan BRI, Produksi Susu Ponorogo Melejit!

Menkeu: APBN 2024 Berhasil Hadapi Gejolak Global

Dua Faktor Disebut Jadi Penyebab Melemahnya PMI Manufaktur Indonesia

Neraca Perdagangan Indonesia Mei 2025 Surplus USD4,30 Miliar