Net Buy Rp469 M, Asing Borong 7 Saham Ini Ditengah IHSG Turun 0,76 Persen Pada Rabu (2/3)
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), hingga penutupan perdagangan sore hari ini Rabu (2/3) turun -0,76% atau -53,039 point di level 6.868,402. Sementara investor asing mencatatkan pembelian bersih alias net buy sebesar Rp469,4 miliar diseluruh pasar.
Total transaksi di BEI hingga penutupan sore hari ini senilai Rp18,5 triliun. Investor asing melakukan aksi beli sebesar Rp6,2 triliun dan aksi jual sebesar Rp5,7 triliun. Sehingga investor asing tercatat beli bersih (net buy) sebesar Rp469,4 miliar di seluruh pasar.
Total volume transaksi bursa mencapai 38,09 miliar saham. Sebanyak 389 saham turun harga. Ada 162 saham yang menguat dan 129 saham flat. Sedangkan saham-saham yang dibeli asing dengan nilai terbesar adalah Telekomunikasi Indonesia (TLKM) senilai Rp245 miliar, Merdeka Cooper Gold (MDKA) senilai Rp89 miliar, Astra International (ASII) senilai Rp82 miliar, United Tractors Indonesia (UNTR) senilai Rp80,7 miliar, Bank BNI (BBNI) senilai Rp43,7 miliar, Kalbe Farma (KLBF) senilai Rp42,6 miliar dan Elang Mahkota (EMTK) senilai Rp39 miliar.
Saham-saham yang tergolong top gainer antara lain; NZIA yang naik 44 point atau menguat 34,64% ke level 171. PALM menguat 25,00% atau bertambah 175 point ke level 875. ADMR menguat 24,12% atau naik 310 point ke level 1.595. SMMT menguat 23,00% atau naik 115 point ke level 615. MREI yang naik 670 point atau menguat 17,63% ke level 4.470.
Saham-saham yang tergolong top losser antara lain; ADCP -7 point atau melemah -7,00% ke level 93. BEBS melemah -6,98% atau koreksi -320 point ke level 4.260. RANC terkoreksi -100 point atau melemah -6,94% ke level 1.340. FASW turun -550 point atau melemah -6,94% ke level 7.375. SLIS melemah -60 point atau turun -6,93% ke level 805.
Related News
BTN Salurkan 30.000 KPR untuk Pekerja Informal di Era Prabowo
Terseret 8 Sektor, IHSG Ditutup Anjlok 0,94 Persen ke Level 7.394
Pefindo Estimasi Penerbitan Surat Utang Capai Rp155T di 2025
Didampingi Kemenperin, IKM Kembangkan Prototipe Kendaraan Listrik
Indeks Literasi Keuangan Indonesia Lebih Baik dari Rata-Rata OECD
PT SMI Siap Bertransformasi Jadi Mini World Bank untuk Daerah-Daerah