Ngebut! Kontrak Baru WIKA Beton (WTON) Sudah Rp1,03 T di Awal Tahun 2022

EmitenNews.com - Hingga akhir Februari 2022 PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) berhasil membukukan Nilai Kontrak Baru (NKB) sebesar Rp1,03 triliun atau setara dengan 14% dari target kontrak baru perseroan di tahun ini yang mencapai Rp 7,35 triliun.
Melalui keterangan resmi, Selasa (22/3) Sekretaris Perusahaan WTON, Yuherni Sisdwi Rachmiyati menyebut jika dibandingkan dengan capaian tahun lalu, maka target tahun 2022 ini lebih tinggi 27% dibandingkan raihan kontrak baru tahun 2021 lalu sebesar Rp 5,78 triliun. Target ini terhitung moderat mengingat perolehan tahun sebelumnya tumbuh 35% di tengah pandemi.
Yuherni menambahkan, sektor yang memberikan kontribusi nilai kontrak baru berasal dari sektor infrastruktur, perindustrian, properti, mining and others. Dimana, sektor infrastruktur masih menjadi sektor yang memberikan kontribusi tertinggi perolehan nilai kontrak baru perseroan yakni pada kisaran 60%-70%.
Ke depan, WTON masih akan membidik proyek-proyek pada sektor tersebut. Yuherni juga bilang, proyek selanjutnya tidak bakal jauh-jauh dari sektor tersebut.
Adapun, berdasarkan data terbaru milik Wika Beton, berikut adalah top 5 proyek yang didapatkan perseroan hingga Februari 2022.
Pertama, Coastal Area Kota Balikpapan dengan nilai kontrak Rp 214,50 miliar. Kedua, Jalan Tol Indrapura Kisaran dengan nilai kontrak Rp 125,42 miliar. Ketiga, Manyar Smelter Project dengan nilai kontrak Rp 131,43 miliar.
Keempat, proyek Peningkatan Jalur KA Medan Labuhan-Rantau Parapat dengan nilai kontrak Rp 101,90 miliar. Kelima, Tol Palembang-Betung dengan nilai kontrak Rp 25,34 miliar.
Related News

Trimegah Sekuritas Indonesia (TRIM) Siap Lunasi Obligasi Rp388 Miliar

Tambah Kepemilikan, Robby Kini Kuasai 11,34 Persen Saham WOWS

11 Juli 2025, Satu Visi Putra (VISI) Siap Bagikan Dividen Rp3 Miliar

Ditunjuk Pimpin Amman Mineral (AMMN), Arief Sidarto Berterima Kasih

Emiten Tommy Soeharto (GTSI) Ini Setujui Bagi Dividen Rp23,7 Miliar

Dividen Rp1,62 Miliar, CHIP Targetkan Kinerja Tumbuh 10 Persen di 2025