Profit Taking Intai IHSG, Angkut Saham AADI, BUKA, dan BUMI

Seseorang berjalan di bagian teras depan gedung Bursa Efek Indonesia. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,85 persen menjadi 7.801. Transaksi perdagangan disertai volume pembelian. Meski potensi penguatan sangat terbuka, indeks masih rawan untuk terkoreksi kembali.
Oleh karena itu, sepanjang perdagangan hari ini, Rabu, 3 September 2025, indeks akan menjelajahi area support 7.680-7.551, dan posisi resistance 7.858-8.008. Berdasar data dan fakta itu, MNC Sekuritas menyarankan pelaku pasar untuk mengoleksi sejumlah saham unggulan berikut.
Yaitu, Adaro Andalan (AADI) speculative buy Rp7.075-7.125 per helai dengan target Rp7.300-7.475 per saham, dan stop loss Rp7.050 per lembar. Bukalapak (BUKA) speculative buy Rp170-173 dengan proyeksi harga Rp178-180 per helai, dan stop loss Rp167 per eksemplar.
Bumi Resources (BUMI) buy on weakness Rp108-111 dengan proyeksi harga Rp120-126 per helai, dan stop loss Rp106 per lembar. Map Aktif (MAPA) buy on weakness Rp565-595 per saham dengan target harga Rp645-695 per lembar, dan stop loss di posisi Rp535 per eksemplar. (*)
Related News

Penumpang Angkutan Udara Domestik dan Internasional Naik 9-10 Persen

IHSG Ditutup Menguat 1,08 Persen, Sektor Energi Pimpin Kenaikan

Peningkatan Akses Listrik Desa Akan Jangkau 1,2 Juta Rumah Tangga

IHSG Naik 0,83 Persen di Sesi I, BRPT, ANTM, MDKA Drop di LQ45

Pemerintah Alokasikan Transfer ke Daerah Rp650 Triliun di 2026

Dua Saham Meroket! Balik Rontok Usai Kena Peringatan BEI