ROTI Grup Salim Beberkan Pemicu Naiknya Laba di Semester I-2024

Roti tawar produksi dari PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI).
Selanjutnya, ROTI juga membukukan beban pokok penjualan sebesar Rp884,77 miliar, naik 2,23% YoY.
Dengan demikian, Laba bruto ROTI tercatat sebesar Rp1,03 triliun pada semester I/2024, naik dari posisi Rp958,26 miliar pada paruh pertama 2023.
Adapun Beban usaha dan Beban operasi lainnya tercatat senilai Rp868,51 miliar. Sedangkan Total aset ROTI tercatat sebesar Rp3,88 triliun pada semester I/2024, melambat jika dibandingkan posisi akhir 2023 yang senilai Rp3,94 triliun.
Sementara itu, liabilitas ROTI meningkat menjadi Rp1,84 triliun pada semester I/2024, naik dari posisi Rp1,55 triliun pada akhir 2023.
Related News

Central Omega (DKFT) Bagikan Dividen Interim Rp55,1M, Ini Jadwalnya

BEI Umumkan Saham Ngebut Ribuan Persen Pasca Ganti Pengendali

Saham Melonjak 223 Persen, Terbang Lagi Usai Suspensi

Buru Restu Pemodal, NFCX Rancang Private Placement 66,66 Juta Lembar

Cair 1 Juli, Mega (MMLP) Gelontor Dividen Rp241,8 Miliar

Buyback, Trimegah Persada (NCKL) Siagakan Rp1 Triliun