Melalui pendirian GI BEI diharapkan masyarakat dari berbagai kalangan dapat mengenal pasar modal tidak hanya dari sisi teori saja, namun juga dapat mengetahui praktik secara langsung proses terjadinya transaksi jual beli saham karena terfasilitasi kerja sama dengan perusahaan sekuritas yang ditunjuk menjadi mitra.

 

Sosialisasi untuk 1.000 Guru

 

Selain meresmikan GI BEI serta GI Digital BEI, pada kesempatan yang sama, BEI juga melaksanakan Pencanangan Literasi dan Inklusi Pasar Modal untuk 1.000 Guru di Kota Jayapura. Kegiatan ini merupakan program edukasi secara berkelanjutan, dan menjadi salah satu upaya BEI untuk meningkatkan literasi pasar modal, khususnya kepada para guru di kota Jayapura.

 

"Kegiatan sosialisasi pasar modal kepada 1.000 guru ini juga sekaligus sebagai bentuk apresasi kami terhadap para guru yang telah berjasa mencerdaskan kehidupan generasi penerus bangsa," ujar Jeffrey.

 

Dalam pelaksanaan kegiatan ini, BEI bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kota Jayapura, Kantor OJK Provinsi Papua dan Papua Barat, serta PT BRI Danareksa Sekuritas.

 

Kegiatan perdana dari edukasi ini telah dilaksanakan melalui program Sekolah Pasar Modal untuk Negeri pada Rabu (2/11) silam di Aula Walikota Jayapura yang diikuti oleh 432 peserta.

 

Rencananya, kegiatan edukasi pasar modal ini masih akan terus dilakukan oleh BEI Kantor Perwakilan Papua hingga mencapai target sebanyak minimal 1.000 orang guru. BEI berharap ke depannya sinergi serta kolaborasi antar pemangku kepentingan di seluruh Indonesia dapat semakin meningkat dan seluruh pihak dapat semakin berperan aktif dalam mengembangkan pasar modal Indonesia.