EmitenNews.com - Elnusa (ELSA) medio 2023 membukukan laba bersih Rp250,1 miliar. Surplus 10 persen dari episode sama tahun sebelumnya sejumlah Rp226,33 miliar. Dengan hasil tersebut, laba per saham dasar melesat ke posisi Rp34,27 dari periode sebelumnya senilai Rp31,01. 


Perbaikan laba itu menyusul lonjakan pendapatan 8,11 persen menjadi Rp5,86 triliun dari episode sama tahun sebelumnya Rp5,42 triliun. Beban pokok pendapatan Rp5,3 triliun, membengkak dari posisi sama tahun lalu sebesar Rp4,95 triliun. Laba kotor terakumulasi senilai Rp553,26 miliar, melesat 17 persen dari edisi sama tahun sebelumnya Rp468,89 miliar. 


Beban penjualan Rp1,64 miliar, bengkak dari Rp867 juta. Beban umum dan administrasi Rp188,26 miliar, naik dari Rp178,42 miliar. Pendapatan keuangan Rp31,47 miliar, melejit dari Rp11,46 miliar. Beban keuangan Rp54,11 miliar, susut dari Rp58,8 miliar. Lain-lain bersih Rp21,32 miliar, bengkak dari surplus Rp39,27 miliar. 


Laba sebelum pajak final, dan pajak penghasilan Rp319,39 miliar, menanjak dari Rp281,54 miliar. Beban pajak final Rp12,99 miliar, naik dari Rp12,16 miliar. Laba sebelum pajak penghasilan Rp306,4 miliar, mendaki dari edisi sama tahun lalu Rp269,37 miliar. Beban pajak penghasilan Rp56,3 miliar, bengkak dari posisi sama tahun sebelumnya Rp43,03 miliar. 


Laba periode berjalan Rp250,1 miliar, melesat dari edisi sama tahun lalu Rp226,33 miliar. Ekuitas bersih Rp4,17 triliun, naik tipis dari akhir 2022 sebesar Rp4,11 triliun. Jumlah liabilitas Rp5,1 triliun, menanjak dari episode sama tahun sebelumnya Rp4,71 triliun. Total aset terakumulasi Rp9,26 triliun, tumbuh dari akhir tahun lalu Rp8,83 triliun. (*)