Tambah Porsi, Tancorp Serok 66,8 Juta Saham BLES Rp220-233 per Helai
Pengurus Superior Prima usai mengikuti seremoni pencatatan perdana saham di Main Hall Bursa Efek Indonesia. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Tancorp Investama Mulia memborong saham Superior Prima Sukses (BLES). Itu ditunjukkan dengan menimbun 66.800.000 helai alias 66,8 juta saham perseroan. Transaksi dilakukan melalui serangkaian pembelian.
Di mana, transaksi pembelian dilakukan dengan kisaran harga Rp220-233,13 per eksemplar. Menyusul skema harga itu, Tancorp dipaksa merogoh kocek sebesar Rp15,2 miliar. Lebih rinci mengenai transaksi tersebut sebagai berikut.
Pada 8 Oktober 2024, Tancorp menjala 5.112.000 helai Rp220 per saham senilai Rp1,12 miliar. Selanjutnya, pada 9 Oktober 2024, Tancorp mengemas 6.685.400 lembar Rp222,62 per helai Rp1,48 miliar. Lalu, pada 10 Oktober 2024, menyapu 7.036.900 saham Rp224,29 senilai Rp1,57 miliar.
Berikutnya, pada 11 Oktober 2024, Tancorp membeli 10.700.000 lembar dengan harga Rp226,97 senilai Rp2,42 miliar. Lalu, pada 14 Oktober 2024 mengoleksi 10 juta helai Rp230 sebesar Rp2,30 miliar. Kemudian, pada 15 Oktober 2024 memborong 13.450.000 lembar Rp230 senilai Rp3,09 miliar.
Dan, pada 16 Oktober 2024, Tancorp menjaring 13.815.700 helai pada harga Rp233,13 per saham sebesar Rp3,22 miliar. Menyusul penuntasan transaksi itu, koleksi saham Superior dalam pangkuan Tancorp makin menggelembung.
Tepatnya, menjadi 911,8 juta helai setara 0,10256 persen. Surplus 0,00751 persen dari sebelum transaksi dengan donasi 845 juta lembar selevel dengan 0,09505 persen. ”Transaksi untuk investasi,” tukas Andrew, Corporate Secretary Superior Prima Sukses. (*)
Related News
Tambah Kepemilikan Sutiadi Widjaja Kini Kuasai 42,47 Persen Saham RDTX
Lakukan Investasi, Sang Komisaris Kini Koleksi 0,01 Persen Saham PKPK
BSI (BRIS) Jamin Keamanan Transaksi Digital Pada Super Apps Baru BYOND
Direktur Optima Prima Metal Sinergi (OPMS) Ini Mengundurkan Diri
MNC Digital (MSIN) Catat Pendapatan Tergerus 3 Persen di Kuartal III
Kedawung Setia (KDSI) Gelar Stock Split 1:4, Cek Tanggalnya!