Wall Street Perkasa, IHSG Terus Melaju
Suasana main hall Bursa Efek Indonesia. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Indeks bursa Wall Street kembali melanjutkan penguatan untuk kali ke empat secara beruntun. Itu seiring penguatan saham sektor teknologi berbasis kederdasan buatan (AI) terus berlanjut. Oracle, emiten berbasis AI melonjak 4,02 perse setelah Deutsche Bank menegaskan sikap bullish terhadap saham perseroan.
Berdasar catatan research kepada nasabah, analis Deutsche Bank menegaskan pandangan bullish terhadap Oracle dengan menetapkan target harga USD375 yang mengimplikasikan masih ada potensi kenaikan hingga 90,3 persen. Saham berbasis AI lain yaitu Nvidia juga berhasil keluar dari tekanan jual dengan membukukan penguatan 1,37 persen.
Lompatan lebih lanjut indeks bursa Wall Street, dan penguatan sebagian besar harga komoditas diprediksi menjadi sentimen positif untuk indeks harga saham gabungan (IHSG). So, indeks diprediksi melanjutkan penguatan dengan kisaran support 8.530-8.460, dan resistance 8.675-8.745.
Menilik data itu, Retail Research CGS International Sekuritas Indonesia menyarankan para pelaku pasar untuk mengoleksi sejumlah saham unggulan berikut. Yaitu, HM Sampoerna (HMSP), Astra International (ASII), XLSmart Telecom (EXCL), Bumi Resources Minerals (BRMS), Indocement (INTP), dan Kalbe Farma (KLBF). (*)
Related News
IHSG Melemah 0,52% di Sesi I, 6 Sektor Tumbang
Pemerintah Tarik Rp10 Triliun dari Lelang Sukuk Negara Pekan ini
Belum Terbendung, IHSG Uji Level 8.650
IHSG Makin Superior, Serok Saham ANTM, EMAS, dan ISAT
IHSG Cetak Rekor Sepanjang Masa, Tembus 8.602
Relife Asia (RELF) Raih Dua Penghargaan Properti Nasional 2025





