EmitenNews.com—Pada perdagangan Rabu (23/11), Bursa saham Wallstreet ditutup menguat setelah rilis data ekonomi AS melambat membuka ruang bagi The Fed untuk melonggarkan kenaikan suku bunga agresif. 


Bursa saham Asia ditutup menguat, seiring penguatan Wallstreet terkait sinyal kenaikan Fed Rate yang lebih rendah pada Desember mendatang. Harga minyak mentah ditutup melemah diatas 3% setelah persediaan bensin AS meningkat dan rencana pembatasan harga minyak Rusia oleh negara G7. 


IHSG ditutup menguat pada perdagangan Rabu (23/11), seiring penguatan bursa Regional Asia terkait sinyal kenaikan suku bunga The Fed yang mulai melandai. 


“Diperkirakan hari ini Kamis (24/11) IHSG berpotensi menguat dengan range 7000- 7160, saham sektoral yang dapat diperhatikan Farmasi, Transportasi, dan Metal Mining,” kata Dimas Wahyu Analis Bahana Sekuritas.


KLBF Terbentuk Hammer berpotensi terjadinya penguatan. Area beli terbaik pada range 2050- 2100. Stoploss jika Closing di bawah level 2000.


SMDR Terbentuk Bullish Engulfing berpotensi terjadinya penguatan. Area beli terbaik pada range 2350- 2400. Stoploss jika Closing di bawah level 2300.


MDKA Terbentuk Doji berpotensi terjadinya penguatan. Area beli terbaik pada range 4300- 4450. Stoploss jika Closing di bawah level 4250.


ADMR Terbentuk Shooting Star berpotensi terjadinya koreksi. Area beli terbaik pada range 1750- 1800. Stoploss jika Closing di bawah level 1700.


ASSA Terbentuk White Spinning berpotensi terjadinya penguatan. Area beli terbaik pada range 910-930. Stoploss jika Closing di bawah level 900.