Penuh Warna, Laba Kuartal I-2023 Cat Avian (AVIA) Naik 8 Persen ke Level Rp416,8 Miliar
"Perkembangan jumlah pelanggan ini merupakan salah satu metrik penting yang terus diamati oleh manajemen untuk mengukur tingkat penetrasi produk AVIA di pasar," lanjutnya.
Selain ekspansi jaringan distribusi, AVIA juga terus melakukan inovasi untuk menciptakan produk berkualitas terbaik yang dapat memenuhi kebutuhan pelanggan. Sepanjang periode kuartal pertama tahun ini, AVIA telah meluncurkan beberapa inovasi produk baru, diantaranya adalah Boyo Politur Melamin pada kategori Perawatan Kayu dan Avian Zinc Chromate pada kategori Cat Kayu & Besi.
Selain itu, AVIA juga memperkenalkan produk baru pada kategori Cat Kapal, yakni Admiral Anti Fouling dan Admiral Thinner Serbaguna. Pada kategori Cat Dinding, Brilliant Eksterior dan Brilliant Interior diluncurkan di Februari. Beragam produk baru diluncurkan pada berbagai kategori dengan tujuan untuk memperkuat posisi AVIA sebagai pemimpin pasar.
Penjualan AVIA masih didominasi oleh produk solusi arsitektur yang berkontribusi sekitar 84%. Sedangkan sisanya sebesar 16% berasal dari segmen barang dagangan, diantaranya pipa PVC, produk pendukung, perabotan rumah tangga dan lain sebagainya.
AVIA juga sedang dalam proses pembangunan pabrik ketiga yang berlokasi di Cirebon. Proses konstruksi telah dimulai sejak Februari lalu dan ditargetkan akan mulai beroperasi di awal 2026. Pabrik ketiga ini memiliki kapasitas yang lebih tinggi dibandingkan dengan pabrik AVIA yang berlokasi di Sidoarjo dan Serang, dengan total kapasitas mencapai 225.000 Metric Ton (MT).
"Kedepannya, AVIA tetap berfokus untuk mengambil berbagai langkah strategis, termasuk dalam melakukan ekspansi pusat distribusi, inovasi produk, serta aktivitas pemasaran guna meraih peluang dan mencapai pertumbuhan yang sustainable dalam jangka panjang," pungkas manajemen.
Related News
TIRT Kian Moncer, Bisnis Baru Sumbang Cuan Rp5,5 M per Bulan
AMMS Ungkap Fakta Baru di Balik Akuisisi Investor Virgin Islands
Gara-Gara Rumor Akuisisi, Investor BRRC Cuan Rp2,88M
Bukalapak (BUKA) Masih Parkir Dana IPO Rp7,47T di Deposito dan SBN
PYFA Boncos! Rugi Bengkak 70 Persen Jadi Rp365M di Kuartal III
WIKA Berbalik Rugi Rp3,2T di Kuartal III, Bayar Sukuk Ditunda!





