EmitenNews.com - Investor kawakan, Lo Kheng Hong mendapat dana taktis Rp472,16 miliar. Itu diperoleh dari pelepasan 151,43 juta saham PT Petrosea (PTRO). Transaksi pada 29 September 2022 itu, dengan harga pelaksanaan Rp3.118 per lembar. 


Menyusul divestasi itu, koleksi saham pria berjuluk Warren Buffett Indonesia tersebut menjadi nihil persen, dan 0 saham dari sebelumnya 15,01 persen saham. ”Tujuan transaksi untuk divestasi dengan status kepemilikan saham secara langsung,” tulis Lo Kheng Hong. 


Petrosea bakal merombak jajaran komisaris seiring pergantian pengendali saham dari Grup Indika dan Lo Lheng Hong, ke konglomerat Haji Romo Nitiyudo Wachjo. Di mana, proses tender offer saham Petrosea oleh PT Caraka Reksa Optima (CRO) telah berakhir pada 23 September 2022. Perseroan, kini fokus menjalankan diversifikasi usaha ke sektor mineral lain.


Sesuai tender offer, Caraka Optima kini menguasai 905.705.657 saham atau 89,8 persen Petrosea. Kemudian investor publik memegang 102.899.343 saham atau 10,2 persen. 


Petrosea akan menggeber Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 26 Oktober 2022 dengan agenda persetujuan perubahan anggaran dasar sehubungan dengan penyesuaian ketentuan mengenai nama jabatan, dan jumlah anggota dewan komisaris. (*)